Find Us On Social Media :

Bukan Rekaman Detik-detik Pembantaian Jenderal Qasem Soleimani, Video Simulator yang Beredar di Sosial Media Rupanya Bagian dari Game

Qasem Soleimani dan Donald Trump.

Namun, dalam unggahan video akun Twitter @kamto_adi menampik kebenaran sebuah video rekaman serangan drone melalui udara.

Dalam rekaman, nampak brondongan peluru rudal menghantam sebuah konvoi sekitar 6 kendaraan yang juga diduga mengangkut Jenderal Soleimani.

Kendaraan yang sedang melakukan konvoi tersebut dalam sekejap meledak dan luluh lantah.

Baca Juga: Diklaim Berfungsi dengan Baik Hingga Tahun 2060, Jet Tempur Raptor F-22 Milik Amerika Masih Miliki Kekurangan, Buat Rusia dan Cina Ambil Langkah untuk Kalahkan Raptor

Tak berhenti di situ, pasukan yang masih selamat dan keluar dari kendaraan untuk lari menyelamatkan diri pun tak lepas dari berondongan peluru drone.

Terdengar pula secara jelas suara rekaman perintah penembakan dan mesin gatling gun 25 mm yang memberondong pasukan Iran.

Dalam Unggahannya, akun Twitter @kamto_adi menjelaskan bahwa sistem kontrol dan monitor pada drone tersebut terpisah dengan kokpit, biasa disebut ground control station (GCS).

Baca Juga: Blokir Uang Senilai Rp 1,2 Triliun di Bank Mandiri, Sri Mulyani Selamatkan Aset Negara dari Klaim Perusahaan Milik Tommy Soeharto: Kami Yakin Dana Itu Hak Pemerintah