"Ada kekhawatiran bahwa serangan roket seperti itu akan memicu respons yang akan membawa sekali lagi ke eskalasi dalam krisis yang baru saja mereda," kata Foltyn.
Sebelum serangan ini Iran sudah menghujani rudal pangkalan AS di Ain al-Asad di Irak barat pada 8 Januari 2020 lalu.
Serangan tersebut tak menimbulkan korban jiwa namun sebanyak 109 tentara AS mengalami cedera otak ringan.
"Hingga saat ini, 109 tentara AS didiagnosis cedera otak traumatis ringan, (mTBI), kenaikan 45 orang dari laporan terdahulu," ujar Pentagon, Senin (10/2/2020).
Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul: "Peringati 40 Hari Kematian Qasem Soleimani, Iran Kembali Gebuk Pangkalan Militer AS dengan Roket Berjuluk Stalin Organ."
(*)