Find Us On Social Media :

Pengorbanan Tenaga Medis di Tengah Wabah Corona Minim Apresiasi, Hadi Tjahjanto Justru Sebut Fenomena Ini Bisa Diteliti, Sang Panglima TNI Pertanyakan Kemajuan Teknologi

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat memberikan orasi pada wisuda online yang diselenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta pada Sabtu (2/5/2020)

Hadi juga menganalogikan kondisi saat ini dengan saat perang kemerdekaan.

Analoginya yakni saat merebut dan mempertahankan kemerdekaan, para pejuang mendapat bantuan dan dukungan dari rakyat.

Akan tetapi, para tenaga medis kita yang saat ini merupakan pejuang melawan Covid-19, justru ada yang mendapatkan hal yang sebaliknya.

Baca Juga: Tabuh Genderang Perang di Tengah Wabah Virus Corona, Kapuspen TNI Siapkan Pasukan: Dampak Gejolak Sosial Bisa Mengarah ke Anarkis

Panglima TNI itu pun lantas mempertanyakan sikap ketimuran yang selama ini lekat dengan bangsa Indonesia.

"Apakah kita sudah kehilangan semangat kekeluargaan, gotong royong, dan jiwa ketimuran yang selama ini kita banggakan?" tanyanya.

Bahkan, ia menilai bahwa fenomena sosial ini dapat dijadikan suatu bahan penelitian.

Baca Juga: Haramkan Putranya Daftar Taruna di Pangkalan Tempatnya Bekerja, Mantan Orang Nomer 1 TNI AD Ini Gembleng Sendiri Sang Buah Hati Sebelum Tes Seleksi, Senior Andika Perkasa: Saya Menyiapkan Anak Pontang-panting!

"Fenomena ini dapat menjadi bahan penelitan sosial."

"Apakah ini dampak kemajuan teknologi komunikasi melalui media sosial yang membuat kita semakin individualis?" tanya Hadi.