Find Us On Social Media :

Petantang-petenteng Nantangin Bripka Panal, Sopir Angkot di Pematangsiantar Nekat Tabrak Sang Polisi Hingga Terseret 5 Meter, Sosoknya Ternyata Sempat Tersangkut Kasus Pencabulan Anak

Akibat emosi supir angkot nekat tabrak polisi hingga terseret beberapa meter

Lebih jauh Heryanto mengatakan, Aritonang dinyatakan bersalah melakukan pencabulan terhadap 5 putri kandungnya sendiri pada kurun waktu 2007-2012.

Pantun Aritonang diamankan personel kepolisian pada Senin (6/8/2012) silam saat menyopiri bus penumpang CAS jurusan Tigaras, Simalungun. Selain itu, ia juga disebut pernah kabur ke Sibolga.

Penangkapan itu berlangsung di Jalan Siantar-Seribu Dolok. Persisnya, di depan Timbangan Simpang II, sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca Juga: Buang Jauh Stigma 'Tato Adalah Preman', Sosok Kades Viral dengan Tato di Sekujur Tubuh Ini Beri Teladan Baik Memimpin dengan Mengayomi Warganya, Sering Mau Dijatuhkan Lawan Politik

Ia pun sempat melakukan perlawanan dan menolak ditangkap 3 petugas yang berpakaian preman.

Atas penolakan itu terpaksa Pantun ditarik lewat jendela bus penumpang tersebut oleh petugas.

Sejumlah keterangan ini juga dibenarkan oleh Kasat Lantas Polres Pematangsiantar AKP Muhammad Hasan, usai bertemu dengan Pantun pada Selasa (15/9/2020) kemarin

Baca Juga: Berkat Promosi 'Ngegas' hingga Teriak-teriak Pakai Kata Kasar, Pedagang Odading di Bandung Ini Malah Jadi Kebanjiran Pembeli Usai Viral, Mang Oleh: Omzet Sehari Jadi 4 Kali Lipat

"Iya kalau katanya memang begitu," singkatnya. (*)