Find Us On Social Media :

Jejak Sejarah Ini Dijadikan Pegangan Kuat, Tiongkok Klaim Telah Kuasai Laut China Selatan Sejak 600 Tahun, Tak Heran Bermuka Tebal Meski Dikecam Dunia

Letak Laut China Selatan.

Tindakan ini jelas dikecam oleh banyak pihak, Amerika secara tegas menolak klaim China dan menurut Hukum Internasional tindakan China ilegal.

Namun, dengan 'bermuka tebal' China tidak peduli meski dikecam seluruh bumi, mereka masih ngotot melakukan klaim atas Laut China Selatan.;

Alasannya sederhana, jejak sejarah dan catatan historis menjadi bukti bahwa China adalah penguasa sesungguhnya di kawasan itu.

Baca Juga: Donald Trump Koar-koar Sebut Para Pemimpin Ingin Perang, Anak Buahnya Langsung Bantah Omongan Sang Presiden, Amerika Serikat Yakin Tak Bakal Kirim Pasukan untuk Berperang Meski Sering Buat Gaduh di Laut China Selatan

Dalam sebuah pesan yang diterbitkan Presiden Xi Jinping tahun 2018, Xi menyebut bahwa lebih dari 600 tahun lalu penjelajah Tiongkok telah menguasai wilayah itu.

Penjelajah bernama Zheng He, melakukan banyak kunjungan ke daerah Teluk Manila, Visayas dan Sulu selama tujuh perjalanan luar negeri.

China mengaku telah melakukan kontak dengan kepulauan itu sebelum orang Eropa tiba dan menyebutnya dengan Las Islas Filipina oleh Raja Spanyol, Felipe II.

Baca Juga: Amerika Serikat dan Tiongkok Nekat Dempet Indonesia untuk Ikut Berkonflik di Laut China Selatan, Menlu Retno Sampai Ngamuk Tak Karuan, Ternyata Tujuan Ini yang Diincar Keduanya untuk Manfaatkan Tanah Air

Bagi Xi itu adalah salah satu catatan kuat untuk mengkukuhkan klaimnya atas Laut China Selatan, berdasarkan sebilan garis putus-putus, yang diperebutkan Filipina, Vietnam, Malaysia, Brunei dan Indonesia.