Find Us On Social Media :

Markasnya Gubuk di dalam Hutan, Sindikat Pembobol ATM Ini Perdaya Lebih dari 3 Ribu Rekening Milik Nasabah, Polisi: Rumahnya Mewah, Ada Kolam Renangnya Juga

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono (tengah

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan penyidik polri melacak keberadaan pelaku yang diketahui berada di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

"Tim kemudian bergerak dan menemukan yang diduga pelaku di daerah Sumatera Selatan di Tulung Selapan, OKI, Sumsel," kata Irjen Argo dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (5/10/2020).

Diungkapkan Argo, tersangka yang ditangkap dalam jaringan ini berjumlah 10 orang dengan peran yang berbeda-beda. Mereka adalah AY, JL, GS, K, J, RP, KS, JP, PA dan A.

Baca Juga: Heboh Rekening 'Gendut' Cleaning Service Kejagung, Bareskrim Selidiki Saldo Ratusan Juta Milik Joko, Langsung Datangi 2 Bank Ini

"Dari 10 tersangka ini kaptennya AY. Dia yang mengendalikan operasinya, dan yang lain persiapan IT dan sebagainya," jelasnya.

Lebih lanjut, Argo menjelaskan modus penipuan yang dilakukan oleh pelaku adalah dengan meminta kata sandi atau password dari OTP (One Time Password) bank milik korban.

Para pelaku mengaku dari pihak perbankan yang meminta password tersebut.

Baca Juga: Negaranya Miskin, Ramos Horta Tuding Bank Mandiri dan BRI Jadi Pembunuh Ekonomi Timor Leste, Marah Besar Saat Tahu Fakta Ini

"Jadi dia telepon nasabah bank, kita nggak sadar kemudian memberi password itu. Setelah itu semua bisa dibobol mereka bisa melihat saldo dan mentransfer ke rekening penampungan ada beberapa rekening," jelasnya.