Find Us On Social Media :

Bongkar Sikap DPR yang Duduki Pemerintahan, Fahri Hamzah Beri Sentilan: Kerjanya Cuma Duduk Tapi Mobilnya Paling Mewah

Fahri Hamzah

Hal tersebut membuat Fahri tak setuju dengan adanya rencana sistem pemilihan parpol yang akan dikembalikan ke ketua umum partai.

Jika seperti itu, siapapun kader yang maju pemilihan legislatif (pileg) bakal diatur ketum partai.

Fahri menilai sistem pemilihan distrik yang diterapkan saat ini jauh lebih baik.

Baca Juga: Siap Kirim Naskah Final UU Cipta Kerja, DPR Jamin Tak Ada Pasal Selundupan yang Terselip, Aziz Sebut Perbedaan Halaman Tiap Draf Cuma Masalah Bahan Kertas

"Saya termasuk orang yang setuju sistem distrik, meskipun saya menganggap belum matang untuk menjadi negara federal, tetapi sistem distrik penting dalam rangka mendekatkan antara anggota DPR pusat dengan rakyatnya," ujar Fahri Hamzah.

"Sehingga pemilihan anggota DPR tuh seperti memilih bupati atau wali kota. Itu yang mendekatkan nanti sehingga kemudian pertanggungjawabannya juga lebih real," jelasnya.

Ia lantas menyinggung bahwa penempatan kerja anggota DPR seringkali kurang tepat.

Baca Juga: 905 Halaman UU Cipta Kerja Dibaca Tuntas, Hotman Paris Sindir Anggota DPR yang Sesumbar Bahas Masalah Pesangon Buruh: Siapa yang Sok Pintar Bilang Waktunya Singkat?

Sebagai contoh, anggota DPR tidak harus ditempatkan sesuai dengan bidang dan profesi sebelumnya.