Find Us On Social Media :

Perusahaan Miliknya Disebut Dapat Jatah Ekspor Benur dari Edhy Prabowo, Adik Prabowo Subianto: Saya Merasa Dizalimi, Dihina, Difitnah

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo

Namun sejak 5 tahun belakangan, bisnis mutiara mandek dan membuat Hashim mendulang kerugian.

Akhirnya pada saat itu, muncul ide untuk mendiversifikasikan usahanya ke budidaya sektor lain, seperti budidaya teripang, budidaya kepiting, maupun budidaya lobster.

Namun, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) pada saat itu, Susi Pudjiastuti melarang budidaya apalagi ekspor benih lobster.

Baca Juga: Namanya Diseret Dalam Kasus Edhy Prabowo, Keponakan Prabowo Subianto Tepis Tudingan KKN di Balik Ekspor Benur: Saya Kuat Karena Difitnah

Niat budidaya lobster pun diurungkan. Ketika Edhy menjabat dan melegalkan budidaya lobster, Hashim segera mengurus izin pada Mei lalu.

Sejak perizinan diurus, Hasyim mengaku belum pernah sekali pun mengekspor benih lobster.

"Tapi sampai saat ini kan belum melakukan ekspor lobster. Ini saya mau luruskan karena hampir semua kawan-kawan saya, bahkan keluarga kami berpikir kami sudah punya izin lobster. Sampai sekarang kami belum, mohon itu diluruskan. Kami merasa dizholimi," pungkasnya.