Find Us On Social Media :

Borong Tiket Satu Pesawat ke Bali Karena Takut Corona, Richard Muljadi Ternyata Bukan Orang Sembarang, Cucu Wanita Terkaya di Indonesia yang Pernah Viral Jogging Dikawal Polisi

Enak Banget Jadi Orang Kaya Sejak Kecil, Sosok Crazy Rich Indonesian Richard Muljadi Pesan Seluruh Kursi Pesawat Komersial Untuk Liburan Ke Bali Karena Takut Covid-19

Gridhot.ID - Pria yang satu ini kini sedang menjadi sorotan.

Namanya adalah Richard Muljadi.

Dirinya viral akibat memborong tiket satu pesawat ke Bali karena takut corona.

Inilah profil dan biodata Richard Muljadi, pria yang borong tiket pesawat untuk liburan ke Pulau Dewata, Bali.

Berdasarkan biodata Richard Muljadi, diketahui bahwa ia merupakan cucu wanita terkaya di Indonesia, Kartini Muljadi.

Di sisi lain, Richard Muljadi juga seorang pengusaha yang terbilang sukses di Indonesia.

Richard Muljadi meraih gelar di bidang ekonomi dan pemasaran dari Monash University, Melbourne, Australia.

Tak main-main, Richard Muljadi juga seorang co-founder perusahaan teknologi Dua Tech Global dan direktur bisnis keluarganya, PT Mulia Graha Abadi.

Dalam akun Instagram pribadinya, @richardmuljadi, Richard Muljadi pernah memasang foto kebersamaannya dengan sang nenek.

Baca Juga: Niatnya Baik Ingin Cari Tahu Asal-usul Virus Corona, Tim Peneliti WHO Malah Diusir China

"Nothing taste better than your grandma's home cooking," tulis Richard Muljadi dalam unggahannya pada Selasa (21/8/2018) lalu.

Dalam akun instagram pribadinya, Richard Muljadi sempat memasang foto kebersamaannya dengan Kartini Muljadi.

Kartini Muljadi (80) tercatat sebagai satu-satunya perempuan yang masuk daftar 40 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes Indonesia.

Dalam publikasi daftar 40 orang terkaya Indonesia versi majalah Forbes, wanita tiga anak itu tercatat berada pada peringkat 25 dengan penghasilan 840 juta dollar AS, naik dari tahun 2009 sebesar 320 juta dollar AS.

Penghasilan pendiri firma hukum Kartini Muljadi & Rekan itu beserta keluarganya terutama berasal dari perusahaan obat Tempo Scan yang dikelola sang putra, Handojo

Mewarisi bisnis neneknya, Richard Muljadi pun menjadi pemilik perusahaan industri XINTAI - Well head & X - Mastree, Varel Drilling Bits, CORPRO SYSTEM Ltd. Coring services, Downhole Products.

Seperti dilansir dari TribunBogor dalam artikel 'Tertangkap Isap Kokain dengan Gulungan Dollar, Begini Gaya Hidup Mewah Richard Muljadi'.

Tak hanya itu, ia juga menjadi direktur di Oil Gas and Drilling Equipment Company.

Dalam Instagram pribadinya, Richard Muljadi pun tak segan menunjukkan gaya hidup mewahnya bak konglomerat

Baca Juga: Chacha Sherly Eks Trio Macan Ternyata Anak Perwira Polisi, Ucapan Sang Ayah Lepas Kepergian Putrinya Bikin Haru: Mohon Dimaafkan Ya

Dikutip dari Intisari, Richard Muljadi terkenal sangat suka mengoleksi jam-jam mahal dengan merek Cartier, Richard Mille, Patek Philippe dan Rolex.

Satu di antara jamnya dengan merk Richard Mille dalam edisi terbatas bahkan dia beli seharga Rp 9,2 miliar.

Sebagai sosialita, gaya hidup Richard Muljadi memang terbilang mewah

Berlibur ke luar negeri, memakai sepatu berbahan kulit buaya yang asli, dan doyan berburu di padang savana Afrika.

Richard Muljadi dan Shalvynne Chang pernah merayakan ulang tahun dua ekor anjing mereka pada tahun 2016.

Dua anjing itu dari ras French Bull Dog yang berpostur mini tapi sebenarnya adalah bulldog dengan hidung datar.

Dua ekor anjingnya bernama Coco dan Lulu dan keduanya memiliki instagram pribadi.

Bukan pesta biasa, Richard Muljadi menyelenggarakan pesta ulang tahun dua anjingnya itu di kapal pesiar yang mewah dan dekorasinya sangat meriah.

Saat anjingnya yang bernama Coco berulang tahun yang pertama, Richard Muljadi memberinya hadiah mobil Outlander Sport warna putih.

Baca Juga: Buron Pemasok Senjata dan Amunisi untuk KKB Papua Berhasil Ditangkap, Pelaku Ternyata Jabat Sebagai Sekretaris Umum KNPB, Ini Sosoknya

Richard Muljadi juga kerap membelikan Coco kalung rantai emas dan pakaian yang mewah.

Tak jarang Coco juga tidur beralaskan selimut dan scarf merek Hermes yang harganya selangit itu.

Beli pesan seluruh kursi demi liburan

Nama Richard Muljadi kembali membuat kehebohan setelah mengunggah Instagram Story sedang berada di pesawat yang kosong.

Tak ada penumpang lain di pesawat itu, hanya ada Richard Muljadi dan istrinya.

Dalam keterangan yang ditulis Richard, ia rela melakukan itu karena takut tertular virus corona jika harus berada satu pesawat dengan banyak orang.

"We're super paranoid. Had to make sure no one else in this flight. We ain't flying unless its just us (Kami berdua sangat takut (corona) tidak ada penumpang lain dalam penerbangan ini hanya berdua),” jelas Richard dalam unggahan stories pertama Richard Muljadi.

Untuk mendapat penerbangan yang hanya diisi dua orang, Richard Muljadi harus memesan sebanyak mungkin kursi.

Ia mengatakan, biayanya lebih murah daripada menyewa private jet.

Baca Juga: Ancam Denda 5 Juta untuk Warganya yang Tolak Vaksin, Perda Pemprov DKI Dilaporkan ke Mahkamah Agung, Ahmad Riza: Kami Punya Kriteriannya!

"After i'd book as many seats as possible it was still cheaper than chattering a PJ. Thats the trick fellas. #lifehacks," tulis Richard.

Sementara saat Kompas (grup SURYA.CO.ID) menghubungi pihak maskapai Lion Air, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro menjelaskan bahwa tidak ada yang melakukan carter pesawat, melainkan memesan seluruh kursi.

“Informasi, bahwa itu penerbangan penumpang berjadwal (bukan charter) no ID-6502 rute Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta ke Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Senin (4/ 1/2021),” kata Danang saat ditanya wartawan.

Joging dikawal polisi

Sebenarnya, nama Richard Muljadi bukan kali pertama menjadi sorotan.

Sebelumnya, ia sempat viral setelah mengunggah video sedang olahraga pagi dengan dikawal mobil polisi.

Dalam video yang beredar itu, pengunggah menyatakan bahwa olahraga itu mahal.

Sementara dalam video itu pula tampak tiga pria sedang joging di tengah jalan raya.

Satu orang pria membawa anjing yang ditali untuk ikut joging.

Baca Juga: Peringkatnya Cuma Bisa Saling Geser dengan China, Rusia Dinilai Masih Sulit Kejar Kekuatan Militer AS Sebagai Penguasa Dunia, Berikut Fakta Tentara Negeri Beruang Merah dari Peralatan hingga Gajinya

Mereka berjoging sambil dikawal mobil polisi di depan, sedangkan di belakang mereka mengikuti mobil Alphard putih.

"Hari Jumat, hari olahraga nasional," kata seseorang yang sedang joging dalam video tersebut.

Entah kenapa ia mengatakan hari Jumat, padahal dalam video yang diduga unggahan Instagram Story itu, menampilkan tulisan hari Kamis.

Sontak, unggahan video itu viral dan menuai berbagai respons dari warganet.

Beberapa warganet menyayangkan aksi pria tersebut.

"Serius biar apa sih???? Pdhl ada lapangan Renon segede gambreng," tulis Meputttt.

"Kemarin liat orang ini, bingung. Ini orang kenapa olahraga aja diapit polisi depan belakang. Trus doi lewat until kedua kalinya ini siapa woy??? Sampe skrg jga masih belum tau," ungkap @indya_iga.

Dari beberapa komentar warganet, diduga kejadian itu berada di bypass Ngurah Rai, Bali.

Sementara seorang pria yang ada di video tersebut diketahui berinisial RM, cucu seorang pengusaha di Indonesia.

Melansir dari Kompas dalam artikel "Saat Mobil Polisi Kawal Orang Joging, Polda: Tidak Sesuai Prosedur"

Baca Juga: Merasa Dihukum Tuhan Hingga Minta Doa, Lawan Main Gisella Anastasia dalam Video Syur Sesali Perbuatannya, Nobu: Saya Menyesal

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Syamsi mengonfirmasi video tersebut.

Ia mengonfirmasi peristiwa itu terjadi pada Kamis (15/10/2020) sekitar pukul 08.50 WITA.

Syamsi menegaskan, polisi yang terlibat dalam pengawalan itu sedang diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Bali.

Ia menyayangkan hal itu terjadi karena terkait pengawalan, sudah ada peraturan dan prosedurnya sendiri.

"Ini tidak sesuai dengan prosedur sehingga diperiksa. Pengawalan itu ada persyaratan yang harus dipenuhi. Itu tidak sesuai SOP pengawalan," ujar Syamsi.

Sayangnya, Kabid Humas Polda bali itu tak merinci jumlah dan identitas petugas yang diperiksa.

"Saya enggak tau, yang jelas kita hanya melakukan pemeriksaan karena kesalahan anggota. Yang jelas mereka melakukan pelanggaran dalam rangka tata cara pengawalan," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Profil Richard Muljadi yang Borong Tiket Pesawat Karena Takut COVID-19, Dulu Joging Dikawal Polisi.

(*)