Find Us On Social Media :

Nekat Nyelonong Masuk ke Wilayah Sengketa, 2 Kapal Amerika Kepergok Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia: Mereka Punya Rencana Tersembunyi Mengincar Laut Hitam

Kapal Amerika dengan bendera bajak laut.

Pasukan melakukan latihan tembakan sistem rudal anti-kapal tersebut.

"Batalion Bastion melakukan serangkaian tugas dan latihan standar dalam kondisi lapangan," kata Armada Laut Hitam Rusia dalam pernyataan Kamis (28/1), seperti dilansir TASS.

Pada fase latihan batalion Bastion berikutnya, pasukan sistem rudal pertahanan pesisir bergerak akan melatih kerjasama dengan kapal fregat Armada Laut Hitam Rusia. 

Baca Juga: Pukul Sipir Rutan KPK Gegara Masalah Renovasi Kamar Mandi, Eks Sekretaris MA Nurhadi Kini Dilaporkan ke Polisi, Kuasa Hukum: Saya Lihat Ini Blaming

Menurut Armada Laut Hitam Rusia, sebanyak 15 kendaraan peluncur Bastion dan 100 tentara terlibat dalam latihan tersebut.

Sistem pertahanan pesisir bergerak Bastion yang dipersenjatai dengan rudal anti-kapal Oniks resmi bergabung dengan militer Rusia pada 2010 lalu.

Menurut International Institute of Strategic Studies, Angkatan Laut Rusia memiliki 40 sistem pertahanan pesisir bergerak Bastion.

Baca Juga: 'Ilmu' Kiwil Untuk Gaet Wanita Dikuak Mbah Mijan, Sang Paranormal: Kalian Ganteng Tapi Jomblo, Beguru Noh Sama Dia

Satu batalion Bastion mampu mempertahankan lebih dari 600 pantai. 

Sedang rudal Oniks memiliki jangkauan hingga 500 kilometer, dengan membawa hulu ledak seberat 200–250 kilogram, untuk menghancurkan kapal perang musuh.(*)