Find Us On Social Media :

Siap-siap Dapat Rejeki Nomplok, 3 BLT dan Bansos Kemensos Ini Bakal Cair Serentak Maret 2021, Begini Cara Mendapatkannya

Ilustrasi bansos

Gridhot.ID - Mulai 4 Januari 2021 lalu, pemerintah menyalurkan bantuan sosial atau bansos periode tahun 2021. 

Dikutip dari Kontan.co.id, penyaluran bansos tahun 2021 berbeda dengan program bantuan sosial sebelumnya.

Bansos tahun 2021 diberikan secara tunai yang diterima langsung penerima program, ada juga lewat rekening.

Baca Juga: Usut Dugaan Bancakan Korupsi Bansos Eks Menteri Juliari Batubara, KPK Pakai Strategi 'Makan Bubur dari Pinggir', Begini Penjelasan Ali Fikri

Ada beberapa program Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Sosial (Bansos) dari Kemensos yang cair Maret 2021.

BLT dan Bansos Kemensos ini disalurkan kembali sebagai usaha pemerintah dalam mempercepat pemulihan perekonomian Indonesia.

BLT dan Bansos Kemensos hanya untuk masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19.

BLT dan Bansos Kemensos sangat dibutuhkan sekali oleh masyarakat terutama para pekerja yang menganggur.

Disalurkannya kembali beberapa program bantuan tersebut, bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

Sehingga, akan membuat roda perekonomian Tanah Air tetap berjalan semestinya, walaupun mengalami penurunan.

Baca Juga: Risma Temukan Kejanggalan di Data Penerima Bansos, Banyak yang Tidak Sesuai dengan Dukcapil, Mensos: Kita Juga Takut, Orangnya Ada atau Enggak!

Semua anggaran untuk BLT dan Bansos Kemensos itu, berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2021.

Selanjutnya, juga masuk dalam program pemerintah yakni program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021.

Melansir GridFame.ID, berikut beberapa BLT dan Bansos Kemensos yang cair pada Maret 2021:

BNPT atau Kartu Sembako Rp 200 ribu

BNPT disalurkan setiap bulan selama setahun penuh, maka masyarakat akan mendapatkan Rp 2,4 juta per tahunnya.

Berikut cara mendapatkannya:

  1. Masyarakat yang ingin mendapatkan bansos sembako ini, harus terdaftar terlebih dahulu sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
  2. Jika belum terdaftar, maka segeralah daftar diri ke pihak kelurahan agar dapat tata cara mendapatkan BNPT
  3. Setelah itu, Anda akan dapat surat pemberitahuan cara pendaftaran Bansos Sembako
  4. Jika selesai penerima harus memberikan data diri ke lokasi pendaftaranBaca Juga: Namanya Dicatut dalam Proyek Bansos Juliari Batubara, Gibran Beri Bantahan Keras, Putra Sulung Jokowi: Saya Tidak Pernah Ikut-ikutan Soal Gituan
  5. Selanjutnya data diri akan diproses oleh bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kantor kelurahan dan kantor Walikota/Bupati
  6. Selain itu, peserta diharuskan membawa KK, KTP, NIK dan Kode Unik keluarga, jika ingin mendaftar
  7. Jika proses validasi dan verifikasi selesai, maka mereka mendapatkan rekening Himbara dan kartu sembako

BLT Dana Desa Rp 300 ribu

Sama seperti BNPT, BLT Dana Desa ini disalurkan selama 12 bulan dengan total dana bantuan sebesar Rp 3,6 juta.

Jika ingin mendapatkan BLT Dana Desa ini, cukup mendatangi ke kantor desa setempat untuk mendaftar diri.

Baca Juga: Siap-siap, Mensos Risma Ingin Gerak Cepat Salurkan Bansos di 2021, Penerima Bantuan Tak Perlu Lagi Keluar Rumah, Negara yang Bakal Jemput Bola

Persyaratan:

  1. Harus memenuhi kriteria keluarga miskin yang tercatat di DTKS atau pencatatan desa yang bersangkutan.
  2. Berdomisili di desa tempat menerima BLT.
  3. Belum pernah dapat bansos PKH, BPNT atau Kartu Sembako, BST Rp300 ribu, Kartu Prakerja, dan bansos lainnya dari pemerintah pusat maupun daerah.

BST Bansos Kemensos Rp 300 ribu

BST Bansos Kemensos akan disalurkan selama 4 bulan berturut-turut, diantaranya Januari, Februari, Maret dan April 2021.

Maka masyarakat akan mendapatkan dan total BST Bansos Kemensos senilai Rp 1,2 juta.

Target penerima Bansos ini sebanyak 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 2021.

Baca Juga: Dikorupsi Menteri Sosial Sendiri, Sembako untuk Keluarga Miskin Dinilai Tak Tepat, Ekonom: Kebutuhan Orang Beda-beda!

Berikut cara mendapatkannya:

  1. Klik dan login dtks.kemensos.go.id
  2. Pilih ID kepesertaan DTKS yang diinginkan. Ada 3 pilihan yakni NIK, ID DTKS/BDT dan Nomor PBI JK/KIS
  3. Ketik nomor kepesertaan ID yang dipilih dalam DTKS
  4. Masukkan nama sesuai ID yang dipilih dalam DTKS
  5. Ketik kode captcha dalam kotak yang tersedia
  6. Klik Cari
  7. Nanti akan muncul dapat atau tidaknya BST Bansos.

Tahapan pencairan:

  1. Akan menerima surat pemberitahuan pencairan BST
  2. KPM mendatangi kantor Pos Indonesia terdekat
  3. Kantor Pos memiliki jadwal pencairan BST untuk menghindari kerumunanBaca Juga: Singgung Bancakan Bansos Covid-19 oleh Oknum Pejabat dan Swasta, MAKI Duga Mensos Juliari Tilap Rp 33 Ribu per Paket, Ini Perhitungannya
  4. KPM harus dating sesuai jadwal yang telah ditetapkan
  5. Pencairan tidak boleh diwakilkan sehingga KPM wajib membawa (surat undangan, KTP, KK)
  6. Setelah tiba di kantor Pos tunggulah giliran pemanggilan petugas pencairannya.

(*)