Mensos Risma Gigit Jari, 34 Ribu Data Penerima Bansos di Makassar Salah Input, Warga Miskin Terancam Tak Diberi Bantuan, Wali Kota: Ini Mengerikan Sekali

"Saya dan ibu Fatma memohon maaf kepada seluruh masyarakat penerima manfaat yang berkurang hingga 35 ribu orang, meskipun kejadian itu kami belum menjabat, tetapi kami wajib meminta maaf," terangnya.

Sementara, Plt Kepala Dinsos Kota Makassar Asvira Anwar menyebut, saat ini dirinya diamanahkan oleh Wali Kota untuk fokus memperbaiki dan pengkinian Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Asvira tidak menampik terjadi beberapa kasus di Dinsos Makassar di pimpinan sebelumnya. Terutama pada penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) ke masyarakat.

Baca Juga: Kini Jadi Menteri dengan Segudang Fasilitas Negara, Risma Nyatanya Tetap Berangkat Kerja Lewat Jalur Berbeda, Diancam Dibunuh Jadi Alasannya, Mensos: Saya Enggak Punya Pengamanan!

"Baru berapa hari saya diamanahkan di Dinsos dan kami diminta melakukan pengkinian data masyarakat miskin setiap saat. Dan perbaikan ini berkelanjutan. Dan itulah hasilnya," jelasnya

Asvira menyebut banyak kendala yang dihadapi dalam memverifikasi data invalid. Salah satunya terkait akses untuk menginput data

Sehingga data warga penerima manfaat yang diungkapkan oleh Danny Pomanto sebanyak 11.025 merupakan data salur bulan maret tahap pertama.

Baca Juga: Blusukan Mensos Risma Jadi Polemik di Media Sosial, Wakil Gubernur DKI: Saya Hidup di Jakarta Sejak Umur Empat Tahun Baru Denger Ada Tunawisma di Jalan Sudirman Thamrin

"Itu berdasarkan perbaikan NIK pertama sebelum periode 21 maret 2021. Kamipun senantiasa selalu menunggu petunjuk dan arahan terbaru dari Bapak Walikota Makassar," tutupnya.(*)