Find Us On Social Media :

Mencengangkan! Para Ilmuwan Sebut Perputaran Bumi Makin Cepat di Tahun 2020, Apa Dampaknya untuk Manusia?

Pengertian Rotasi Bumi dan Dampaknya

Selama ini, para ilmuwan mendefinisikan waktu satu hari itu 86.400 detik atau setara 24 jam, waktu yang dibutuhkan Bumi untuk sekali berotasi.

Kendati dalam sejarahnya, Bumi tidak berotasi secara sempurna dan seragam seperti waktu tersebut.

Rotasi Bumi sebenarnya melambat sehingga rata-rata panjang hari meningkat sekitar 1,8 milidetik per abad.

Baca Juga: Masuk Dalam Zona Seismik Gap, BMKG Beberkan Jawa Timur Berpotensi Diguncang Gempa Bumi Dahsyat dan Tsunami Setinggi 29 Meter, Berikut Penjelasannya

Dengan perhitungan ini, para ilmuwan menyimpulkan bahwa sekitar 600 juta tahun lalu, Bumi hanya butuh waktu 21 jam untuk sekali rotasi. Artinya satu hari di Bumi waktu itu hanya 21 jam saja.

Melansir Science Focus, Rabu (2/6/2021), variasi panjang hari disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk efek pasang surut Bulan dan Matahari, kopling inti-mantel di dalam Bumi, dan distribusi massa keseluruhan di planet ini.

Kemudian, aktivitas seismik, glasiasi, cuaca, lautan, dan medan magnet bumi juga dapat memengaruhi panjang hari.

Baca Juga: Sembrono Dalam Lakukan Uji Coba, Roket 18 Ton Milik China Bakal Kembali Jatuh ke Bumi Usai Peluncuran, Negara-negara Ini Berisiko Jadi Tempat Pendaratan

Namun pada tahun 2020, para ilmuwan mendapatkan Bumi berputar lebih cepat.