Find Us On Social Media :

Langkahi Restu WHO, Israel Siap Suntikkan Vaksin Covid-19 Dosis Ketiga untuk Seluruh Rakyatnya, Syaratnya Bahkan Lebih 'Nekat' dari Amerika Serikat

Orang Yahudi Ethiopia, juga dikenal sebagai Beta Israel, merayakan festival di Yerusalem. Mereka begitu yakin bahwa mereka keturunan Raja Sulaiman dan Ratu Sheba. Sebagian besar lolos dari kelaparan dan kekacauan politik ketika mereka diterbangkan ke Israel pada 1980-an dan 90-an.

“Sudah ada hasil: peningkatan morbiditas parah mulai melambat,” kata Perdana Menteri Naftali Bennett dalam sebuah pernyataan.

“Tapi kita harus menyelesaikan dosis ketiga untuk semua warga negara kita. Saya memanggil mereka yang berusia 12 tahun ke atas untuk keluar dan segera mengambil suntikan ketiga.”

Israel dan negara-negara lain tetap menggulirkan kampanye penyuntikan booster vaksin Covid-19, kendati Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menentangnya.

Badan kesehatan dunia itu menyatakan, masih banyak penduduk dunia yang membutuhkan vaksin dosis pertama, sebelum kampanye booster bisa bergulir.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Murka ke Ayah Rozak, Sang Pedangdut Tak Takut Ribut dengan Bapaknya Sendiri Jika Orang Tuanya Terus Lakukan Hal Ini

AS mengatakan akan menawarkan dosis booster untuk semua penduduknya, dengan mengutip hasil penelitian yang menunjukkan penurunan tingkat perlindungan vaksin dosis kedua.

Kanada, Prancis, dan Jerman juga merencanakan kampanye pemberian booster vaksin.

(*)