Find Us On Social Media :

Tubuh Handi Saputra dan Salsabila Diperlakukan Seperti Bangkai Hewan, 3 Anggota TNI AD Terima Karma Saat Rekonstruksi Perkara, Warga Ogah Diam Lihat Kelakuan Bejat Mereka

3 anggota TNI AD penabrak Handi dan Salsabila dapat karma di lokasi rekonstruksi perkara.

Dilansir dari TRIBUNWOW.COM, pihak TNI AD sampai saat ini masih terus mendalami kasus tabrak lari di Nagreg, Bandung, Jawa Barat yang menewaskan Handi Hariasaputra (17) dan Salsabila (14).

Baca Juga: Karma Dibayar Kontan, Kolonel P yang Tega Tabrak dan Buang Sejoli di Nagreg Dijebloskan ke Penjara Militer Paling Canggih di Indonesia, Gelang Khusus Terpasang di Tangan, Panglima TNI Andika Perkasa Jelaskan Fungsinya

 

Terdapat tiga oknum anggota TNI AD yang terlibat dalam kasus ini yakni Kolonel P, Kopda A, dan Koptu DA.

Kolonel P diketahui sebagai pelaku yang memerintahkan dua oknum berpangkat kopral agar membawa kabur korban untuk kemudian dibuang di aliran sungai Serayu.

Dikutip dari Kompas.com, kini Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI AD berencana untuk memeriksa kejiwaan Kolonel P.

Baca Juga: KSAD Jenderal Dudung Abdurachman Sebut 3 Anggota TNI AD yang Jadi Tersangka Kecelakaan Nagreg Layak Dipecat: di Luar Batas Kemanusiaan!

”Hari ini ada pemeriksaan kesehatan jiwa,” ungkap Komandan Puspom TNI AD, Letnan Jenderal Chandra Sukotjo, Rabu (29/12/2021).

Sejauh ini dipastikan baru Kolonel P saja yang akan diperiksa kejiwaannya.

Letjen Chandra menyampaikan, sebenarnya tidak semua kasus perlu dilakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap para pelakunya.

”Kasus-kasus tertentu saja,” kata dia.

Baca Juga: Teman Main Salah Satu Penabrak Sejoli Korban Kecelakaan Nagreg Bongkar Sifat Asli Pelaku Selama Ini, Keberadaan Mobil Panther Hitam yang Sering Terlihat di Gunung Kidul Ikut Disinggung