Gridhot.ID - Kita pasti sudah akrab dengan wilayah Dieng yang terkenal akan udara dinginnya.
Dikutip Gridhot dari Tribun Jabar, Dieng, Jawa Tengah bahkan sempat mengalami embun es pada tahun 2021 lalu.
Saat terjadi embun es, Dieng dilaporkan sampai bersuhu -1 derajat celcius.
Meski begitu, fenomena ini hanya berlangsung sementara.
Terkenal dengan suhu dinginnya, Dieng ternyata bukanlah wilayah yang paling dingin di Indonesia.
Kota paling dingin di Indonesia justru tak berada di pulau Jawa, tapi di Papua.
Dikutip Gridhot dari Grid.ID dan Hai Online, wilayah tersebut bernama Kota Mulia.
Kota Terdingin di Indonesia
Kota Mulia berada di daerah Puncak Jaya Wijaya, Papua.
Kota ini diberi gelar sebagai kota terdingin di Indonesia, lho.
Itu karena kota ini terletak di ketinggian 2.448 meter di atas permukaan laut.
Kota Mulia berada di sebuah lembah yang dikelilingi Pegunungan Jaya Wijaya.
Pada siang hari, suhu di sana sekitar 15 derajat Celcius, sedangkan pada malam hari, suhunya bisa mencapai sembilan derajat Celcius.
Curah hujan di sana juga terjadi hampir sepanjang tahun.
Maka itu, sebagian besar warga yang tinggal di sana masih menempati Hanoi, yaitu rumah adat Papua.
Rumah Hanoi yang tanpa jendela bisa membuat udara dingin nggak mudah masuk ke rumah.
Sedangkan rumah berdinding semen biasanya hanya digunakan untuk gedung perkantoran saja.
Ada Bandara Kecil
Walaupun termasuk kota kecil, tapi ternyata di sana ada bandara juga, lho.
Kita bisa naik pesawat dari kota Jayapura dan sampai di sana sekitar satu jam.
Namun, pesawatnya itu juga nggak bisa yang berukuran besar.
Pesawat yang digunakan hanyalah pesawat jenis Caravan yang hanya bisa ditumpangi oleh sembilan orang saja.
Sebenarnya, kita bisa gunakan jalur darat untuk menuju ke Kota Mulia.
Namun, kita harus menempuh perjalanan selama 16 jam dan melewati jalan bebatuan, bahkan juga melewati jurang curam di sisi kiri dan kanan.
Daerah Konflik
Sayangnya, wilayah yang memiliki pemandangan indah ini termasuk salah satu daerah konflik. Di kota ini, sering terjadi bentrok antarwarga dari daerah lain yang berdekatan.
Maka itu, di sana diberlakukan jam malam. Setelah pukul 6 sore, nggak boleh ada kegiatan di luar rumah.
(*)