Find Us On Social Media :

Guru SD yang Tegar, Ibunda Brigadir J Ungkap Kematian Putranya Punya Tujuan, Rosti Simanjuntak: Yosua Ini Pemberian Tuhan untuk Memberikan Kebenaran Kepada Kepolisian

Samuel Hutabarat, ayah Brigadir J, ditemani keluarga Brigadir J lainnya.

Sembari menahan tangis, wanita yang juga guru SD itu seakan mengisyaratkan anaknya adalah “martir”.

“Yosua ini pemberian Tuhan untuk memberikan kebenaran kepada kepolisian agar semua kejahatan yang terselubung di kepolisian bisa terbongkar dan kami dapat kebenaran serta keadilan atas kasus besar ini. Mohon doanya buat keluarga kami agar Tuhan mendengar doa memberi kami panjang umur termasuk buat anak kami yang tiga ini dan adik kami Vera,” paparnya.

Toh, apa yang disampaikan ibu Brigadir J itu setidaknya kini menemui titik terang.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada rombongan hula hula kami atau rombongan Simanjuntak yang datang dari Bangko, Merangin," ucap Samuel.

"Istilah tutur orang Batak itu kita adalah borunya, jadi datang orang itu bawa kata penghiburan dan doa agar kami keluarga yang ada di sini bisa tabah menghadapi permasalahan ini," jelasnya.

Dilansir dari Kompas.com, Polri masih terus menyelidiki kasus tewasnya Brigadir J.

Polri pun resmi menetapkan tersangka baru dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

"Penyidik telah menetapkan saudari PC sebagai tersangka," ujar Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (19/8/2022) siang.

PC merupakan Putri Candrawathi, istri mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo.

Ditambah Putri, berarti kini Polri telah mengantongi lima tersangka dalam kasus yang menewaskan Brigadir J pada 8 Juli 2022.

Sebelumnya, empat tersangka yang ditetapkan Polri yakni Bharada Richard Eliezer, Irjen Ferdy Sambo, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.

Baca Juga: Tubuh Makin Kurus dari Hari ke Hari, Kondisi Terkini Vera Simanjuntak Diungkap Kerabat, Ibunda Brigadir J Menangis Terisak Mendengarnya