Find Us On Social Media :

Senjata Makan Tuan! Niat Panas-panasi Warga Pakai Hoax, Masyarakat Sekitar Malah Makin Ogah Percaya dengan KKB Papua Sampai Berani Sebut Prajurit OPM Gerombolan Teroris

Ilustrasi KKB Papua

"Bersama Aparat Keamanan lainnya, bersama komponen lainnya beserta masyarakat bahu-membahu bersinergi mewujudkan keamanan dan kedamaian untuk kesejahteraan masyarakat di wilayah Papua," jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.

Seperti diketahui bersama, adanya pengakuan dari Lewis Kogoya di salah satu media online bahwa kelompoknya menyerang Pos keamanan di Titigi Kab. Intan Jaya.

Terkait pernyataan tersebut, Kapendam XVII/Cenderawasih berharap yang mengatasnamakan mewakili gerombolan KKB Papua untuk sadar bahwa tindakan menyebar HOAX adalah tidak baik dan melanggar hukum, terlebih untuk gerombolan teroris.

"Harapan saya, mereka segera sadar. Oleh karenanya kepada gerombolan KST/KKB agar segera sadar dan kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi," tegas Kapendam XVII/Cenderawasih.

"Saya berterima kasih kepada Masyarakat di Titigi Kab. Intan Jaya yang paham dan mengerti pentingnya persatuan dan Kesatuan NKRI.

Sehingga bersama-sama TNI Polri dan seluruh elemen lainnya membangun Papua" tutup Letkol Kav Herman.

Sebelumnya, KKB Papua menebar kebohongan di Kabupaten Maybrat dengan mengatakan bahwa KKB Papua telah melakukan penyerangan terhadap PJ Bupati Maybrat, Bernhard E Rondonuwu.

Hal ini diungkapkan oleh Jubir OPM Sebby Sambom.

Namun, Kapendam XVIII/Kasuari, Letkol Inf Batara Alex Bulo, S.Hub.Int., dalam siaran persnya kepada media, Selasa 20 September 2022, dengan tegas menyampaikan bahwa yang disampaikan Sebby Sambom semuanya bohong.

"Sekali lagi saya tegaskan bahwa tidak ada penyerangan dari KKB Papua kepada Pj. Bupati Maybrat beberapa waktu ini,” ujar Letkol Batara, melansir dari laman kasuari18-tniad.mil.id.

Baca Juga: Dokter Merekomendasikan, Inilah 7 Minuman yang Bisa Jadi Pertolongan Pertama saat Asam Lambung Naik Tiba-tiba

Menurut Kapendam, ia memastikan hal ini setelah mengkonfirmasi betul tidaknya informasi tersebut kepada Dandim 1809/Maybrat, Letkol Inf Harry Ismail S.IP lewat komunikasi telepon.