Find Us On Social Media :

Ferdy Sambo Ungkap CCTV yang Rekam Brigadir J Saat di TKP Duren Tiga, Suami Putri Candrawathi Bongkar Gelagat Tak Lazim Yosua Sebelum Dieksekusi: Mungkin Karena Dia Sudah Tahu

Tidak ada DNA Ferdy Sambo di senjata Glock-17 dan HS milik Brigadir J

Dilansir TribunWow.com, Ferdy Sambo menyebut Brigadir J seolah berusaha menghindari dirinya saat di TKP rumah dinas di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Ferdy Sambo menduga Brigadir J sudah mengetahui bahwa sang atasan telah dilapori istrinya, Putri Candrawathi terkait masalah di Magelang, Jawa Tengah.

Hal ini dibeberkan Ferdy Sambo di hadapan hakim dalam persidangan obstruction of justice kasus Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (22/12/2022).

Ketika itu, hakim menanyai Ferdy Sambo terkait rekaman CCTV Duren Tiga yang berhasil didapatkan penyidik.

Ferdy Sambo diminta menjelaskan posisi Brigadir J ketika sang mantan Kadiv Propam Polri hendak masuk ke TKP.

"Pada waktu saudara masuk posisi Yosua ada dimana?" tanya Hakim dikutip Kompas.com.

Ferdy Sambo mengaku tak tahu-menahu lantaran sama sekali tidak berjumpa dengan bawahannya tersebut.

"Saya tidak lihat karena dia sudah jalan. Tidak (berpapasan)," jawab Ferdy Sambo.

Ferdy Sambo kemudian menduga, Brigadir J sengaja lari darinya karena masalah di Magelang.

Di mana dalam pengakuannya, Putri menyatakan dirinya telah mengalami rudapaksa yang dilakukan sang mantan ajudan.

"Kalau dari CCTV ini dia ke taman, karena mungkin tahu saya berhenti, jadi dia lari kesana," terang Ferdy Sambo.

Baca Juga: Ahli Psikolog Sebut Kesaksian Pelecehan Seksual Putri Candrawathi di Magelang Kredibel, Ferdy Sambo Ikut Angkat Bicara Banyak Orang Tak Percaya: Semoga Tidak Terjadi pada Istrinya

Hakim lantas meminta pendapat eks jenderal bintang dua tersebut mengenai perilaku Brigadir J.

"Apakah perilaku atau sikap ditayangkan Yosua seperti itu lazim tidak? Seperti dia menghindar?" tanya Hakim.

Ferdy Sambo pun menilai bahwa sikap tersebut mengindikasikan ada rasa bersalah atau ketakutan dari Brigadir J terkait masalah di Magelang.

"Harusnya tidak lazim, ya mungkin karena dia sudah tahu kalau ada masalah di Magelang, setahu saya," terang Ferdy Sambo.

Kemudian, Ferdy Sambo menjelaskan alasan dirinya memilih turun dari mobil saat sedang menuju ke rumah singgah di Jalan Bangka.

Rupanya, terbersit niat untuk mengonfrontasi Brigadir J dan meminta keterangan soal kejadian rudapaksa di Magelang.

"Waktu itu saya masih ragu karena saya sudah menyampaikan kepada istri saya akan konfirmasi (pelecehan di Magelang) malam Yang Mulia. Saya teringat lagi ngapain konfirmasi malam, sekarang aja saya turun, akhirnya saya turun," ucap Ferdy Sambo dikutip Tribunnews.com.(*)