Find Us On Social Media :

Hakim Sampai Dibuat Kebingungan, Putri Candrawathi Bongkar Alasannya Ogah Visum Meski Ngaku Dilecehkan Brigadir J

Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo membongkar alasannya tak melakukan visum meski mengaku dilecehkan

"Saya memang tidak melakukan visum," jawab istri Ferdy Sambo itu.

Mendengar pengakuan Putri Candrawathi yang mengaku diperkosa Brigadir J, tapi tak melakukan visum, hakim mengungkapkan kebingungannya.

Pasalnya, Putri Candrawathi adalah seorang dokter gigi.

Meski sudah lama vakum sebagai dokter, protokol kesehatan di rumah Putri dan Ferdy Sambo pun sangat tinggi.

Hakim merasa seharusnya jika benar-benar terjadi pelecehan seksual, seharusnya Putri Candrawathi sigap melakukan visum atau memeriksakan diri ke dokter guna mengecek penularan PMS (penyakit menular seksual).

Mendengar hakim menyangsikan pengakuannya soal kejadian pelecehan seksual di Magelang, Putri mengaku bahwa dirinya merasa syok dan malu atas peristiwa tersebut.

Hal ini membuatnya hanya terdiam hingga tak terpikir untuk melakukan visum atau pemeriksaan ke dokter.

"Saya bingung dan saya malu atas apa yang terjadi pada saya," tutur Putri Candrawathi.

Putri bahkan mengaku berat menceritakan apa yang dialaminya kepada psikolog atau sang suami, Ferdy Sambo.

"Apabila saya menceritakan kejadian tersebut (pemerkosaan), apakah suami saya masih mau mencintai dan menerima saya kembali," tutur Putri Candrawathi sambil berderai air mata.

Namun, rupanya netizen masih meragukan keterangan Putri Candrawathi yang menangis sesenggukan di persidangan.

Baca Juga: Hari Ini Akan Dijatuhi Hukuman, Bharada E Pasrah dan Ungkap Penyesalannya Atas Kematian Brigadir J, Pengacara: Kami Serahkan Semua ke Penegak Hukum

Malah banyak yang menyebut tangisan Putri hanyalah akting belaka.

"Penampilan menyesuaikan ya bun.. karena mau acting nangis jadi ga make up dan catokan," tutur @honeey_lime.

"Dihhhh nenek2 jago akting dia," kata @aling_herdana.

"Wkwkwkkwkwk terlalu bagus actingnya .. Ntar keluar jdi peran pembantu," ungkap @riena_boom. (*)