Find Us On Social Media :

Kuasai Yayasan Usai Kasus Subang, Yoris Dituding Pakai Dana BOS untuk Biaya Hidup, Pihak Yosep: Dia Itu Pengangguran

Diduga motif pembunuhan ibu dan anak di Subang kerena dana yayasan pendidikan yang didirikan Yosep.

Untuk membiayai hidupnya sehari-hari, Yoris disebut hanya bergantung pada dana BOS.

"Yoris itu nggak punya pekerjaan (alias pengangguran), dia hidup dari dana BOS," tegasnya.

Ia pun kemudian meminta pengacara Yoris untuk tidak sembarangan bicara.

"Dicek dulu kliennya. Kliennya itu nggak punya pekerjaan, hidup dari dana BOS. Enggak ada penghasilan yang lain," beber Rohman.

Tak hanya itu, Rohman juga mengungkap kalau Yoris pelit ke ayah kandungnya sendiri.

"Yoris itu pelit ngasihnya juga ke bapaknya, diatur kalau ngasih duit ke bapaknya juga," katanya.

Rohman juga mengungkap bahwa saat ini yang memiliki otoritas keuangan dan mengelola keuangan yayasan adalah Yoris.

"Yoris dari awal juga, kecuali waktu ada almarhum. Semenjak tidak ada almarhum keuangan itu dikelola oleh Yoris," ungkapnya.

"Jadi ketika nggak ada almarhum itu yang diuntungkan Yoris, dia mengelola keuangan," tambahnya.

Sementara itu, Yoris menceritakan bahwa ayahnya mencairkan dana yayasan 2 hari setelah Tuti dan Amalia tewas.

"Saya di rumah Wa Lilis, papah pengen cairin uang yayasan, yang ditunjuk (jadi bendahara) itu Danu," kata Yoris beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Tuti dan Amalia Punya Jabatan Penting di Yayasan, Terkuak Nominal Uang yang Didapat Korban Kasus Subang, Yosep Kesal Sering Dihina