Find Us On Social Media :

4 Orang Tewas di Tangannya, Kakak Beradik Pelaku Carok di Bangkalan Buka Suara, Akui Sempat Dilarang Ortu

Kakak beradik yakni HB dan WD (atas), warga Desa Bumi Anyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Bangkalan, Madura, ditetapkan sebagai tersangka atas tragedi carok yang menewaskan 4 orang di Bangkalan.

"Ketika (celurit) saya patah, saya ambil punya MTJ yang tubuhnya sudah ambruk, lanjut (carok) dengan yang lain," tandasnya.

Kronologi

Melansir TribunMadura.co, insiden carok bermula saat HB hendak berangkat tahlilan, setelah melaksanakan salat Magrib.

Sebelum berangkat, HB sempat duduk di depan sebuah pos ronda.

Ketika itu, datang MTJ dan MTD dengan mengendarai sepeda motor secara berboncengan.

Sepeda motor keduanya melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga ditegur oleh HB.

"Pelaku menegur korban namun korban turun dari motor hingga terlibat cekcok dengan pelaku," kata Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya di Mapolres Bangkalan.

Cekcok mulut itu terus berlanjut hingga terjadi pemukulan terhadap HB oleh MTJ dan MTD.

Baca Juga: Viral Dua ABG Perempuan Duel Pakai Celurit, Ditonton Sekelompok Remaja, Begini Kata Polisi

HB yang kalah kemudian pulang. Namun, ia berpesan kepada MTJ dan MTD agar tidak meninggalkan lokasi. HB berjanji akan kembali lagi menemui keduanya.

Dalam perjalanan pulang HB berpapasan dengan adiknya, WD. Ia pun mengadu habis dipukuli dua orang.

Kakak-beradik itu lantas pulang dan mengambil celurit.