Hal ini diungkap Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna.
Ia menyebut, 15 anak lagi merupakan pelaku sekaligus korban.
"Pelaku sekaligus korban ada 15 orang. Tapi yang jadi korban saja ada empat, tiga perempuan satu laki-laki hanya nerima jadi korban," kata Budi Satria.
Baca Juga : Kisah Darshan Singh, Algojo yang Telah Mencabut Nyawa 850 Orang Tervonis Mati
19 bocah di Garut itu terlibat seks menyimpang akibat terpengaruh tontotan dari video berbau pornografi.
Mereka disebut telah melakukan seks menyimpang itu lebih dari satu kali.
Berdasarkan pengakuan pelaku atau korban, Budi Satria menyebut para bocah itu tak sadar perbuatannya itu berbahaya.
Baca Juga : Tak Terpilih di Pemilu 2019, Caleg Gagal Bongkar Rumah Pasangan Lansia
Para bocah menganggap seks menyimpang itu adalah permainan biasa.
Source | : | YouTube,Tribun Jabar |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar