Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lembaga Pers Tuntut Pertanggungjawaban Untuk Jurnalis yang Jadi Korban Aksi 22 Mei

Nicolaus - Kamis, 23 Mei 2019 | 08:32
Jurnalis sedang liputan merekam anggota Brimob membentuk barikade di seluruh sisi menuju Gedung Bawaslu.
TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA HIKARI PUTRA

Jurnalis sedang liputan merekam anggota Brimob membentuk barikade di seluruh sisi menuju Gedung Bawaslu.

Baca Juga: Usai Rusuh di Tanah Abang, Massa Bakar Area Sekitar Asrama Brimob Padahal di Sana Ada Anak Istri Polisi

Namun, polisi merebut ponselnya dan meminta menghapus videonya.

Ryan juga mengaku telah mendapatkan kekerasan dari pihak Brimob dengan dipukul dengan tongkat di bagian lengan, wajah, leher, dan bahu.

Kerusuhan di Jalan Slipi I, Palmerah Jakarta Barat
KOMPAS.com/JIMMY RAMADHAN AZHARI

Kerusuhan di Jalan Slipi I, Palmerah Jakarta Barat

Budi dan Ryan telah menunjukkan identitasnya sebagai jurnalis, namun pihak kepolisian tetap masih melakukan kekerasan terhadap mereka.

Baca Juga: Tak Terima Ani Yudhoyono yang Sedang Sakit Keras Diserang Buzzer Politik, Elite Partai Demokrat Mundur dari Koalisi 02

Selain oknum aparat, ternyata massa juga melakukan hal yang sama pada para jurnalis.

Mereka melakukan persekusi dan merampas peralatan kerja jurnalis seperti kamera, telepon genggam, dan alat perekam.

Massa memaksa jurnalis untuk menghapus semua dokumentasi berupa foto maupun video.

Beberapa jurnalis bahkan mengalami tindak kekerasan fisik berupa pemukulan.

Baca Juga: Hasut Masyarakat Untuk Lakukan Perlawanan 22 Mei Lewat Facebook, Oknum Pilot Berhasil Diringkus Polisi

AJI Jakarta dan LBH Pers mengecam keras aksi kekerasan dan upaya penghalangan kerja jurnalis yang dilakukan oleh aparat kepolisian maupun massa aksi.

Source :Kompas.comBangkapos.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x