Pedagang Pasar Tamanroya Jeneponto memasang spanduk bertuliskan menolak relokasi.
Namun anehnya, meski berulang kali menyayat tubuhnya dengan parang, pria tersebut sama sekali tak terluka.
Begitu pula saat ia melakukannya pada lidahnya.
Aksi pria inipun menjadi tontotanan warga yang melintas disekitar lokasi aksi protes.
Akibat aksinya tersebut, poros jalan Jeneponto - Bantaeng sempat macet.
Selain aksi aneh pria tersebut, masyarakat Tamanroya juga melakukan aksi bakar ban di sisi jalan sebagai bentuk protes.
Namun demikian, hingga berita ini ditulis masih belum ada keterangan yang memberitakan identitas pria tersebut.
Selain itu, situasi aksi tolak relokasi ini pun juga belum dikabarkan kelanjutannya. (*)