Baca Juga: Punya Penghasilan Super Fantastis, Bocah 6 Tahun Asal Korea ini Jajan Rumah Seharga Rp 100 Miliar
Suporter PSM Makassar kecewa usai laga final leg kedua Piala Indonesia 2019 ditunda.
Sementara rekannya, Wahyu Sulfitra (17), mengungkapkan bahwa penyerangan itu terjadi saat dia dan sejumlah iring-iringan supporter The Mazc Man Zona Alauddin hendak meninggalkan stadion.
"Kan pertandingan ditunda, jadi kami keluar koreo bernyanyi-nyanyi," ujar Wahyu.
"Tiba-tiba ada 3 orang berboncengan kasih keluar badik mau menikam Safri, tetapi menghindar, jadi itu temannya satu yang lepas busur terus kena dadanya Safri," tuturnya.
Namun, Wahyu meyakini pelaku bukanlah oknum supporter pasalnya tak menggunakan atribut klub.
"Mereka tidak pakai baju PSM, dan pasti terekam CCTV karena saya lihat ada CCTV di sekitar lokasi," ucap Wahyu.
Hingga saat ini, belum diketahui pelaku pemanahan terhadap Safri.
Selain itu penyebab terjadinya pelemparan busur panah tersebut juga belum diketahui.
Diduga, aksi tersebut tak lepas dari penundaan laga kedua final Piala Indonesia 2018 antara PSM Makassar kontra Persija jakarta.(*)