Sementara ibunya yang bernama Sulastri berada di Taiwan, bekerja sebagai TKW.
Bayi di Jember tunggui jasad Ayah, ibunya jauh di Taiwan.
Sulastri pun kaget ketika mendapatkan kabar soal kematian suaminya dan kondisi sang anak.
Termasuk kabar anaknya yang 3 hari 3 malam menunggui jasad suaminya.
Kabar itu ia dapatkan dari polisi melalui telepon.
Melansir dari TribunJember pada saat peristiwa itu, kakak Sulastri, Setiyanti langsung menelepon suaminya, Heri Purnomo, pada Kamis (15/8/2019) pukul 02.00 dini hari.
Melalui sang kakak, ibu bayi itu pun meminta Heri Purnomo menyampaikan pesan kepada Setiyanti.
Ia meminta agar Setiyanti menjemput bayi kecilnya dan memberi kabar bahwa suaminya sudah meninggal.
"bojoku mati, tolong jagaen anakku (suamiku meninggal, tolong jaga anakku)," begitu pesan Sulastri, ibu si bayi.