"Almarhum (Edi) tak pernah melakukan KDRT sama sekali. Maka itu, banyak hal yang harus kami luruskan terkait almarhum."
"Sedangkan anak Pupung, M Adi Pradana alias Dana, merupakan orang yang punya dedikasi tinggi dan pintar," ungkapnya.
Edi Chandra Purnama juga dikenal ramah dengan dengan teman-temannya dan tidak pernah terlibat masalah dengan orang terdekat.
"Dia dikenal baik semua orang. Bisa dilihat di sini yang hadir. Teman-temannya banyak, teman SD, SMP, SMA dan semuanya. Kemudian Dana sebagai anak yang pintar banyak yang datang ke sini juga," ucap dia.
Tak hanya meluruskan isu KDRT yang dikatakan AK, Asoka juga berharap pihak berwajib mengadili pelaku dengan hukuman yang setimpal.
"Kita tunggu saja proses hukumnya seperti apa, kita tunggu hasilnya nanti seperti apa, dan kita ikuti alurnya. Semoga Tuhan membalas perbuatannya dengan baik," katanya.
Lebih lanjut, Asoka Wardana berterima kasih kepada seluruh pihak yang bersimpati dengan kasus pembunuhan adik dan keponakannya.
Banyaknya pelayat yang mengatar juga ia sebutkan sebagai bukti kalau mendiang Pupung Sadili dan Dana adalah orang yang baik.