Video ini pun viral dan dibagikan oleh banyak netizen di media sosial lain.
Saat berita ini ditulis, video ini pun sudah ditanggapi lebih dari dua ribu netizen dan sebanyak 42,234 kali dibagikan.
Usai ditelusuri, melansir dari Kompas.com, ternyata benar pria tersebut adalah penggiat atau aktivis lingkungan yang peduli pada hewan owa.
Pria bernama asli Aurelien Brule namun akrab disapa Chanee Kalaweit ini sudah cinta owa sejak berusia 12 tahun.
Ia akhirnya engobservasi dan menulis buku tentang owa, tetapi juga memutuskan untuk bermukim di Indonesia demi melestarikan owa.
Pria berusia 39 tahun itu mengaku enggan bermukim kembali di negeri asalnya, Perancis, demi melestarikan owa di Indonesia.
Chanee lalu mendirikan lembaga untuk melestarikan owa. Ia mengajukan izin membentuk yayasan bernama Kalaweit yang berbasis di Kalimantan Tengah.
Kalaweit artinya owa dalam bahasa Dayak Ngaju.