Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Anak Kandungnya Dikabarkan Tembak Kontraktor dengan Pistol, Bupati Majalengka Justru Sebut Kasusnya Bukan Masalah Proyek, Hutang Piutang Juga Dikatakan Bukan Pemicu Kemarahan

Candra Mega Sari - Rabu, 13 November 2019 | 14:42
Bupati Majalengka, Karna Sobahi, Kamis (31/10/2019).
Tribun Cirebon/Eki Yulianto

Bupati Majalengka, Karna Sobahi, Kamis (31/10/2019).

Di situlah, Panji diberi uang Rp 500 juta untuk pembayaran utang.

Baca Juga: Diciduk Sepekan Sebelum Ulang Tahun, Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip Gagal Dapat Kado Mewah

"Hanya caranya (membayar) pun uang dilempar ke bawah diinjak-injak. Saya berlumuran darah, uangnya pun kena darah saya," katanya.

Ilustrasi uang
Dok. HaloMoney.co.id

Ilustrasi uang

Dalam kondisi terluka dan menahan rasa sakit, Panji tak lagi memikirkan uang.

"Dari situ saya keluar tanpa memikirkan uang, saya lari ke RSUD, kemudian lanjut ke polres untuk bikin laporan. Jadi ceritanya memang Rp 500 juta dibayar tapi setelah terjadi penembakan," tuturnya.

Baca Juga: Pernah Ikut Ajang Pencarian Bakat Walau Tak Dapat Juara, Siapa Sangka Nasib Wanita Ini Begitu Mujur, Jadi Istri Bupati Hingga Model Peragaan Busana, Berikut Potretnya

Melansir dari Tribun Jabar,Bupati Majalengka Karna Sobahi membenarkan pria bernama Irfan Nur Alam adalah anak kandungnya.

"Benar, Irfan itu anak kandung dan darah daging saya asli," ujar Bupati saat dihubungi via ponselnya, Selasa (12/11/2019).

Penyelidik Satreskrim Polres Majalengka sudah menggelar olah TKP di Ruko Hana Sakura.

Baca Juga: Bekas Resapan Darah di Kemaluan Ditemukan, Akbar Mati Tragis Bukan Hanya Karena Alat Kelaminnya Ditendang, Kaki yang Diikat Tali Tambang Juga Jadi Bukti Penganiayaan 3 Seniornya di Kampus Saat Diksar

Saat ini, kasus itu sedang ditangani dan masih dalam penyelidikan.

Source :Kompas.comTribun Jabar

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 5 to 7 of 7

Latest

x