Selain itu, jalur penerbangan F-35 menuju ke pesawat tanker bisa dideteksi oleh Su-35 yang kemudian melaksanakan misi penghadangan dan penembakan.
Dalam kondisi kekurangan bahan bakar, maka F-35 menjadi tidak berdaya ketika harus menghadapi pertempuran udara (dogfgiht) melawan Su-35 di udara.
Intinya jika Indonesia (TNI AU) sudah bisa menerima 11 Su-35, sebenarnya tidak perlu khawatir lagi terhadap F-35 Australia yang jumlahnya mencapai 100 unit.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Benarkah Tanpa Jet Tempur Su-35 Indonesia Akan Kerepotan Hadapi Gempuran Jet Siluman F-35 Australia?"
(*)
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar