Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dikira Cuma Helikopter Biasa, Pilot TNI AU Kaget Saat Pesawat F-18 Australia Gentayangan di Atas Langit Kupang, Jet Tempur Hawk 109/209 Indonesia Sudah Siap Tembakkan Rudalnya, Tapi Justru Begini Endingnya

Candra Mega Sari - Kamis, 28 November 2019 | 20:42
Pesawat HAWK 100/200
tni-au.mil.id

Pesawat HAWK 100/200

Baca Juga: Ganyang Malaysia, Belum Sempat Kokang Senjata, Pasukan Negeri Jiran Sudah Dilibas Marinir Indonesia, Prajurit Komposit Inggris Tutupi Kekalahan dengan Dusta

Patroli ini bisa disebut patroli tempur (Combat Air Patrol) lantaran Panglima Komando Operasi (Pangkoopsau) 2 memerintahkan tembak jatuh pesawat apapun yang melintasi wilayah udara Indonesia tanpa izin karena situasi 'panas' saat itu.

Unsur yang digunakan untuk patroli udara adalah A-4 Skyhawk, Hawk 109/209 dan F-16.

Masing-masing pesawat dipersenjatai kanon kaliber 20 mm dan rudal udara ke udara AIM 9 Sidewinder, mungkin hanya OV-10 Bronco saja yang tak dilengkapi rudal.

Baca Juga: Pecundangi Prajurit Rusia, Pilot-pilot TNI AU Lebih Mempuni Terbangkan Jet Tempur Sukhoi Dibanding Penerbang Negeri Beruang Merah, Bikin Jengkel dan Iri Mereka Ini Rahasia Terbesar Prajurit Indonesia

Briefing sebelum penerbangan dilakukan dipimpin oleh Danlanud.

Hawk TNI AU Vs F-18 Hornet Australia
Grid.ID

Hawk TNI AU Vs F-18 Hornet Australia

Dalam flight plan ditentukan bahwa pimpinan taktis dipegang oleh Kapten Pnb Ashar Aditama dengan wingman Mayor Pnb Henry Affandi dan Lettu Pnb Anton Mengko.

Kapten Azhar menunggangi jet tempur Hawk 209 TT-1207 berkursi tunggal.

Baca Juga: Buat Panik Warga, Bom Latihan Pesawat Sukhoi TNI AU Nyasar Jatuh ke Kebun Tebu di Lumajang, Saat Dievakuasi Masih Keluarkan Asap

Sedangkan Mayor Henry dan Lettu Anton menggunakan Hawk 109 TL-0501 yang berkursi tandem.

Pukul 08.45 WITA semua sudah siap, kedua Hawk pun scramble dan melesat ke udara.

Source :Kompas.comGrid.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x