Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sering Alami Mimpi Buruk hingga Mengigau Panggil-panggil Nama Budhenya, Bocah 4 Tahun di Surabaya Tak Mampu Tahan Luka Lebam di Sekujur Tubuhnya, Orang Tuanya Beralasan Hanya Keracunan Obat, Ternyata Ini yang Terjadi

None - Senin, 02 Desember 2019 | 09:42
Bocah 4 tahun di Surabaya mengalami lebam di sekujur tubuh dan mengigau minta ampun
Kolase Surya.co.id/Firman Rachmanudin

Bocah 4 tahun di Surabaya mengalami lebam di sekujur tubuh dan mengigau minta ampun

Gridhot.ID - Kekerasan terhadap anak masih sering dijumpai di tengah masyarakat.

Padahal, pihak perlindungan anak sudah berusaha menekan angka penganiayaan terhadap anak, namun masih saja terjadi.

Belakangan ini kembali terjadi kasus penganiayaan yang menimpa seorang bocah di Surabaya, Jawa Timur.

Baca Juga: Tumpah dengan Deras Bak Air Terjun, Atap Ruang Tunggu XXI Solo Paragon Ambrol Usai Diterpa Hujan Deras, Buat Pengunjung yang Sedang Nikmati Malam Minggu Panik

Bocah berinisial JA (4) mengalami tindakan kekerasan hingga mengalami luka-luka.

Melansir dari Surya.co,id, JA terkulai tak berdaya dengan luka lebam di sekujur tubuhnya.

Parahnya, luka-luka tersebut tampak jelas di bagian wajah, lengan, hingga kemaluannya.

Baca Juga: Freeport Dibombardir Orang Tak Dikenal Jelang HUT OPM, TNI dan Polri Waspada, Mafmud MD Justru Anggap Situasi Papua Kondusif

JA sekarang tengah dirawat intensif di IRS RSUD dr Soetomo, Surabaya.

Kasus penganiayaan JA terungkap usai kedua orang tua sang bocah sempat membawanya ke rumah sakit.

Awalnya, kedua orangtua JA mengaku jika sang anak mengalami keracunan obat, namun saat diperiksa dokter tak melihat tanda-tanda keracunan.

Dokter justru menemukan luka lebam di sekujur korban yang mencurigakan.

Baca Juga: Melenceng dari Rencana Awal, Kartu Pra Kerja Berubah Sasaran dari Anak Muda Tamat Sekolah Jadi untuk Pengantin Baru Tersertifikasi, Jokowi: Bukan Kartu Para Penganggur!

Setelahnya, orangtua JA langsung meminta pulang, namun ditahan oleh pihak dokter yang kemudian menghubungi pihak kepolisian dan meminta agar korban tetap dirawat karena dalam kondisi lemah.

Parahnya, saat dirawat korban sempat demam tinggi dan mengigau meminta ampun kepada seseorang yang ia panggil budhe.

Kanit Reskrim Polsek Gubeng Surabaya, AKP Oloan Manulang pada Sabtu (30/11/2019), mengatakan jika korban memang sempat mengigau.

Baca Juga: Memadu Kasih dengan Janda Anak Satu hingga Nekat Menghamilinya, Siswa SMA di Bojonegoro Ini Justru Bunuh Sang Kekasih Saat Diminta Tanggungjawab, Mayatnya Ditemukan Dalam Kondisi Mengenaskan

"Korban ini sempat mengigau "Ampun Budhe" beberapa kali. Menurut dokter demam juga tinggi," terang Oloan dikutip dari Surya,co.id.

Mendengar hal tersebut, polisi langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan, diduga kuat bocah tersebut memang sengaja dianiaya.

Polsek Gubeng Surabaya dan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya langsung berkoordinasi untuk mengungkap dugaan penganiayaan JA warga Pacar Kembang, Surabaya.

Kanit PPA, Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Ruth Yeni langsung menerjunkan anggotanya dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

Baca Juga: Tubuhnya Membiru dan Hidungnya Terus Mengucurkan Cairan, Penemuan Mayat Pegawai PN Medan Dalam Mobil di Tengah Lahan Sawit Hebohkan Warga, Ini Kabar Terakhir dari Korban Sebelum Tewas Misterius

Bocah 4 tahun di Surabaya mengalami lebam di sekujur tubuh dan mengigau minta ampun
Surya.co.id/Firman Rachmanudin

Bocah 4 tahun di Surabaya mengalami lebam di sekujur tubuh dan mengigau minta ampun

Ada dua saksi yang masih kami periksa saat ini, saksi pelapor dan saksi dari rumah sakit," kata Ruth

Sampai saat ini penyelidikan masih berlanjut, dan jika benar terbukti ada tindakan penganiayaan, pelaku akan dijerat dengan hukuman berat.

Melansir dari HukumOnline,com, pelaku bisa dijerat dengan pasal 80 ayat 3 UU No.35 Tahun 2014 tentang kekerasan dan penganiayaan.

Baca Juga: Tersenyum Manis Disambut Tepuk Tangan Petinggi Pasukan Militernya, Kim Jong Un Pamerkan Hal Ini Hingga Ganggu Perayaan Thankdgiving Amerika, Presiden Sampai Panik

Pelakunya akan dengan ancaman hukumannya 15 sampai 20 tahun penjara.

(*)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Nestapa Bocah 4 Tahun di Surabaya, Orangtuanya Ngaku Cuma Keracunan Obat, Dokter Justru Kaget Lihat Tubuhnya Lebam Hingga Mengigau Ketakutan dalam Tidurnya: Ampun Budhe..."

Source :grid.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x