Namun, banyak yang meyakini bahwa tindakan Lewinsky tersebut dilakukan atas perintah Clinton.
Lima hari kemudian, Tripp menghubungi Kenneth Starr, penasihat independen Whitewater untuk membicarakan kasus Lewinsky dan menyerahkan sejumlah kaset berisi rekaman pembicaraannya dengan Lewinsky.
Mengetahui hal itu, Trip segera dibawa oleh agen-agen FBI dan dipertemukan dengan Lewinsky pada 16 Januari 1998 di sebuah hotel.
Beberapa hari kemudian, kabar perselingkuhan itu pun menyebar di kalangan publik.
Clinton secara terbuka membantah tuduhan tersebut dan mengatakan, "Saya tidak memiliki hubungan dengan wanita itu, Ms. Lewinsky".
Pada 6 Agustus 1998, Lewinsky muncul di depan hakim untuk memulai kesaksiannya, disusul dengan Clinton satu hari kemudian.
Clinton pun akhirnya mengakui perselingkuhannya itu kepada jaksa penuntut.
Melalui sambungan video, Clinton memberikan kesaksiannya kepada dewan hakim yang berada di gedung pengadilan federal terdekat.
Hal itu menjadikannya sebagai presiden pertama yang bersaksi di hadapan hakim yang tengah menyelidiki kasusnya.