GridHot.ID - Pesawat tempur F-35 buatan Amarika Serikat digadang-gadang sebagai pesawat siluman yang tak mampu dideteksi keberadaannya.
Namun demikian, hal tersebut rupanya tidak sepenuhnya benar.
Sebuah situs penerbangan sipil dilaporkan bisa mendeteksi lokasi F-35 selama penerbangan.
Menurut situs Web penerbangan The Aviationist, F-35 milik Israel berhasil dilacak oleh situs penerbangan flightradar24.com.
Baca Juga: Mau Dijadikan Istri oleh Duda Anak 2, Penyanyi Ini Ungkap Alasannya Jatuh Cinta: Karena Dia Antik!
Pada 23 Juli 2018, F-35 terlihat sepenuhnya di website tracking penerbangan flightradar24.com.
Avionist mengatakan, pesawat bisa dipantau selama sekitar satu jam dari atas laut utara Gaza kemudian terbang ke utara untuk beroperasi di dekat Haifa.
Pelacak penerbangan bahkan memberikan rincian tentang transponder pesawat.
"F-35 menggunakan kode hex AS (AF351F, pertama kali masuk pada 15 November 2016 di Live ModeS dan sejak itu secara teratur dilacak di AS) menjadi salah satu pesawat Adir yang dikirimkan ke Angkatan Udara Israel dalam beberapa minggu terakhir. Kode hex adalah alamat ICAO (International Civil Aviation Organization) unik 24-bit yang ditugaskan untuk transponder Mode-S/ADS-B"
Pada titik ini, orang mungkin bertanya-tanya mengapa pesawat tempur siluman beroperasi dengan transpondernya.
Salah satu kemungkinannnya, bahwa langkah tersebut merupakan langkah yang disengaja untuk membiarkan musuh-musuh Israel, terutama Suriah dan Iran, tahu bahwa F-35 Israel ada di luar sana.
Ya, walaupun tindakan semacam ini belum pernah ada sebelumnya.
Israel pun tidak merahasiakan bahwa skuadron F-35 Adir yang mulai beroperasi tahun 2017 telah melakukan debut tempur dengan serangan terhadap Suriah awal tahun 2018.
Jadi, apa yang diperoleh dari membuat pesawat F-35 terlihat pada pelacak penerbangan?
Penjelasan adalah karena kesalahan sederhana.
Sebagai contoh, beberapa pesawat NATO secara tidak sengaja meninggalkan transponder mereka pada saat menerbangkan serangan udara atas Libya pada tahun 2011, seperti halnya pesawat AS yang terbang di atas Afghanistan dan bahkan Air Force One, kata Aviationist.
Terlepas dari kesengajaan atau tidak, insiden F-35 Israel menyoroti masalah dengan pesawat siluman.
Mesin terbang yang dirancang untuk meminimalkan deteksi oleh radar ternyata masih perlu berbagi ruang udara dengan banyak pesawat lain di langit.
Hal itu berarti bahwa pesawat lain serta kontrol lalu lintas udara perlu mengetahui lokasi pesawat siluman.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Dirancang Agar Tak 'Terlihat', Pesawat Siluman F-35 AS Justru Mudah Dilacak Situs Penerbangan Sipil Ini, Kok Bisa?"
(*)
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar