Gridhot.ID -Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun pesimis terhadap pemberantasan korupsi di era Presiden Jokowi.
Hal ini berkaitan dengan kasus suap pergantian antar waktu (PAW) DPR RI 2019-2020 yang melibatkan Harun Masiku.
Refly Harun bahkan sudah mencurigai tanda-tanda pelemahan pemberantasan korupsi sejak periode pertama pemerintahan Jokowi.
Hal itu disampaikan Refly dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (28/1/2020).
Mulanya, Refly Harun menyinggung soal Pemilu 2019 lalu.
Ia pun mengungkap sejumlah masalah yang menurutnya tak layak dilakukan oleh partai politik.
"Yang juga harus kita pahami adalah soal recall," ucap Refly.
"Recall ini juga masalah, pencoretan itu juga masalah."
Lantas, Refly menyinggung nama Mulan Jameela, kader Partai Gerindra yang akhirnya menduduki kursi DPR setelah lawanya dinyatakan kalah dalam Pemilu 2019.