Video tersebut pun kini viral di Twitter hingga mendapat like sebanyak 1,6 ribu dandiretweet 2 ribu kali.
Banyak dari netizen yang menyayangkan tindakan oknum TNI yang menyalahgunakan kekuasaan.
Bahkan sutradara film Fajar Nugros pun ikut berkomentar melalui akun Twitter pribadinya @fajarnugros.
"Kalo saya Jenderal, saya pecat semua yg nyamperin itu Polisi, beneran, udah ngga ada nilai-nilainya sama sekali! Ngga mutu! Masih banyak tentara yg bagus!" tulisnya.
"Gue juga anak pamen, tp gak pernah dibela kalo salah. Tambah diomelin iya, wkwkwkwk," tulis@HansiPenjaga.
Baca Juga: KKB Papua: Tuan Presiden Republik Indonesia, Perang Tidak Akan Berhenti
"Terlepas apa masalahnya tp kyany ga pantas juga megang2 senpi gtu Cc. @Puspen_TNI," @BuruhKasar88.
"Songong tuh anak..mentang² bapaknya anggota TNI.. dulu ortu sy Kolenel marinir, tau sy ditilang di Priok, eh malah sy ditempeleng sambil dimaki2 dpn org byk. Malunya... bokap ngomel, jgn kau jd kurang ajar maen bawa motor ga bawa Stnk," @JSamsyul.
Di sisi lain, beberapa netizen juga mempertanyakan prosedur dari penilangan yang dilakukan pihak kepolisian.