“Cuaca diwilayah pegunungan Papua ini cukup ekstrim. Kadang kita Cuma diberikan waktu satu hingga dua jam untuk terbang. Itulah yang menjadi factor utama kendala untuk melakukan upaya pencarian,” ungkap Danrem.
Pihaknya berharap agar secepatnya dapat melakukan proses evakuasi terhadap heli dan korban.
“Kita sudah berkordinasi dengan seluruh pilot mudah-mudahan besok atau lusa kalau cuaca mengijinkan kita sudah mulai kegiatan evakuasi. Baik itu mencari jenazah termasuk barang-barang yang diperlukan untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan,” terang Danrem.(*)