Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pengangguran yang Suka Cari Perhatian, KKB Pimpinan Joni Botak Gegayaan Pakai Senjata Rampasan Agar Dianggap Punya Kekuatan, Kapolda Papua: Mereka Minta Pengakuan

None - Jumat, 03 April 2020 | 20:00
Irjen Paulus Waterpauw bicara soal KKB Papua
Kolase Facebook The TPNPB News dan KOMPAS.com/Mei Leandha

Irjen Paulus Waterpauw bicara soal KKB Papua

GridHot.ID -Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw meyakini, sebagian besar anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kali Kopi pimpinan Joni Botak selama ini membaur dengan warga di Kota Timika.

Dikutip dari Kompas.com, KKB pimpinan Joni Botak merupakan pelaku penembakan tiga karyawan Freeport, Senin (30/3/2020).

Penembakan menyebabkan 1 orang meninggal dan 2 orang lainnya terluka.

Baca Juga: Timika Kembali Memanas di Tengah Wabah Covid-19, Kali Ini Bukan KKB Berulah, Sosok Inilah yang Bikin Rusuh hingga Berniat Bakar Wisma Atlet Penampung Pasien Corona

"Anak-anak ini memang sebagian besar ada di kota. Tidak menduga bahwa mereka akan melewati wilayah Kuala Kencana untuk melakukan kekerasan,"kata Irjen Waterpauw di Timika, mengutip Antara, Rabu (1/4/2020).

"Mereka sangat paham dengan jalur-jalur tradisional yang biasanya dilalui oleh masyarakat," sambungnya.

Kapolda mengatakan, melalui aksi penyerangan dan penembakan terhadap karyawan dan perkantoran Freeport di Kuala Kencana, KKB Kali Kopi yang ditenggarai mendalangi kasus itu sekadar ingin memberi pesan kepada berbagai pihak bahwa mereka ada.

Baca Juga: Tampar Harga Diri Dubes Indonesia untuk Selandia Baru Usai Bunuh 1 WNA, Gerombolan Joni Botak Ditelanjangi Pergerakannya, Tantowi Yahya: KKB Tak Pedulikan Masyarakat Papua

"Indikasinya jelas, dia mau menunjukkan kepada semua orang bahwa mereka memiliki eksistensi. Tujuannya mereka hanya mau membesarkan kelompoknya saja untuk diakui. Jadi untuk minta pengakuan. Itu yang kami sadari, lebih dari itu tidak," kata Waterpauw.

Kapolda kembali menegaskan bahwa KKB yang kini bermunculan di berbagai wilayah di Papua sebenarnya merupakan kumpulan orang-orang muda freeman yang tidak memiliki pekerjaan tetap alias pengangguran.

Mereka juga memiliki senjata api hasil rampasan dari aparat, pencurian, dan lain-lain.

KKB Papua menyerang Freeport.
Facebook The TPNPB News

KKB Papua menyerang Freeport.

Baca Juga: 27 Hari Diintai Polisi, Tiga Pemasok Senjata dan Amunisi KKB Papua Berhasil Ditangkap, Salah Satunya Perantara dari Filipina

"Dengan memiliki senjata api, mereka mau menunjukkan bahwa inilah kami. Kami punya kemampuan dan kekuatan. Keinginan mereka hanya sebatas itu tapi mengorbankan semua orang," jelasnya.

Hal itu menjadi pembahasan serius bersama Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, Kabinda Brigjen TNI Abdul Haris Napoleon, dan semua satuan tugas TNI dan Polri di Mimika.

Ini agar ke depan lebih efektif menangani KKB yang sering melakukan teror penembakan di wilayah Papua, khususnya Mimika.

Baca Juga: Datang dari Arah Hutan dengan Senjata Laras Panjang, KKB Papua Pimpinan Joni Botak Tembak Mati 1 WNA Karyawan PT Freeport, Begini Reaksi TNI-Polri Pasca Penembakan

Sebelum terjadi teror penembakan di perkantoran PTFI Kuala Kencana, KKB sempat berada di perkampungan sekitar Kota Tembagapura dan melakukan sejumlah aksi kekerasan dan penembakan.

Sesuai monitoring anggota di lapangan, kelompok tersebut turun ke wilayah dataran rendah Mimika untuk melakukan serangkaian aksi teror penembakan dan kekerasan di sekitar Kota Timika.

Kapolda menilai kelompok ini memiliki cukup keberanian untuk melakukan serangan di pusat perkantoran PTFI di Kuala Kencana.

"Kalau melihat mereka sudah masuk sampai di sini (perkantoran PTFI Kuala Kencana), berarti nyali mereka kuat," ujar Waterpauw.

Pasca-penembakan, manajemen PTFI meliburkan sementara seluruh karyawan yang bekerja di perkantoran Kuala Kencana sejak Selasa (31/3/2020).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bagaimana KKB Bisa Menyusup dan Lakukan Penembakan di Sekitar Freeport Kuala Kencana Timika?"

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x