Saat ditanya soal bantuan dari pemerintah, Yuli mengaku belum mendapatkannya.
Padahal, sebelumnya dirinya sempat mengajukan diri sebagai penerima bantuan saat corona, namun ditolak.
Dirinya dianggap masih menerima gaji dari dinas.
“Belum ada, saya sudah ngajuin, kalau yang masih dapat gaji mah enggak dikasih,” tambahnya kepada Kompas TV.
Yuli mengaku, dirinya hanya seorang pegawai lepas yang dibayar per hari.
Dalam satu hari, ia mendapatkan upah sebesar 25 ribu rupiah.
“Jadi per hari dibayarnya. Kalau misalkan masuk 25 ribu, kalau sakit ga dikasih. Kemarin aja mertua meninggal ga masuk, dipotong,” ujarnya.
Source | : | Kompas.com,Kompas TV,TribunBanten.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar