"Kita harus menghindari segala pertemuan selama bulan Ramadhan, tetapi kita tak boleh meninggalkan shalat dan doa dengan keterbatasan kondisi kita," kata Ali Khamenei melalui saluran televisi, dilansir dari France24, Jumat (10/4/2020).
Iran sendiri saat ini telah melonggarkan penguncian mereka dengan mengizinkan kegiatan ekonomi berisiko kecil untuk beroperasi kembali.
Kebijakan itu dikeluarkan seiring menurunnya tren penularan virus corona di negara itu.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Melihat Kebijakan Arab Saudi, Iran, dan Mesir soal Pelaksanaan Ibadah Ramadhan Selama Pandemi Corona"
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar