Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Nggak Ada Kapok-kapoknya, Baru Sembuh dari Corona, Presiden Brasil Lagi-lagi Masih Remehkan Covid-19, Ini yang Dia Lakukan

None - Selasa, 28 Juli 2020 | 05:13
Presiden Brasil Jair Bolsonaro terlihat batuk ketika menghadiri demonstrasi menentang lockdown Covid-19 di Brazil, 19 April 2020.
(AFP via BBC)

Presiden Brasil Jair Bolsonaro terlihat batuk ketika menghadiri demonstrasi menentang lockdown Covid-19 di Brazil, 19 April 2020.

Gridhot.ID - Terinfeksi corona tak membuat sosok yang satu ini bisa memahami kondisi.

Presiden Brasil, Jail Bolsnaro, menjadi sosok yang kontroversial di tengah pandemi Covid-19.

Ia adalah salah satu pemimpin negara yang terang-terangan meremahkan mewabahnya virus yang satu ini.

Sikap dan pernyataan kontroversialnya pun memicu kemarahan publik, termasuk para dokter di Brasil.

Baca Juga: Mati Tragis di depan Mata 2 Orang Tuanya, Bocah Asal Klaten Ini Meregang Nyawa Saat Gowes Bersama Keluarga, Sang Ayah Kisahkan Detik-detik Truk Menyambar Tubuh Anaknya

Namun beberapa waktu lalu, bak dapatkan karma, Jair Bolsonaro justru menjadi salah satu pasien Covid-19.

Hal itu diumumkannya kepada wartawan di luar Istana Kepresidenan di Brasil.

Meski positif Covid-19, Bolsonaro mengaku sangat sehat dan bahkan ingin jalan-jalan.

Sementara itu, kini Presiden berjuluk 'Trump Tropis' tersebut kabarnya telah sembuh dari Covid-19.

Baca Juga: Sirik Lihat Kesuksesan Raffi Ahmad, Artis Ini Sampai Berniat Unfollow Akun Media Sosial Suami Nagita Slavina: Dia Cuma Duduk Doang Udah Berapa Miliar, Nah Kita Jungkir Balik

Ia pun merayakan kesembuhan itu dengan 'gayanya'.

Rupanya terinfeksi virus corona tak mempan membuat Presiden Brasil ini berhenti meremehkan virus corona.

Melansir Mirror.co.id (27/7/2020), Presiden Bolsonaro menyapa pendukung tanpa mengenakan masker setelah memastikan ia dinyatakan negatif untuk virus corona.

Pemimpin berusia 65 tahun itu pun akan melanjutkan jadwal perjalanannya setelah melakukan karantina selama berminggu-minggu di dalam Istana Alvorada.

Baca Juga: Sudah Umumkan Kematian Editor Metro TV Karena Bunuh Diri, Polisi Belum Tutup Penyelidikan Kasus Yodi Prabowo, Keluarga Bawa Bukti dari Sosok Ini, Penyidik: Gimana Saya Menindaklanjutinya?

Sementara pengalamannya dikarantina ia gambarkan sebagai "hanya mengerikan".

Bolsonaro mengatakan pada 7 Juli telah didiagnosis menderita penyakit yang telah membunuh lebih dari 87.000 orang Brasil ini, sebelum memastikan dia bebas Covid pada hari Sabtu kemarin.

Setelah dinyatakan positif terinfeksi virus corona, Bolsonaro memposting foto dirinya dengan sekotak obat anti malaria malaria hydroxychloroquine, meskipun ini belum terbukti sebagai pengobatan yang efektif untuk virus tersebut.

Presiden yang terkenal telah meremehkan Covid-19 ini sering berbaur dengan orang banyak sebelum diagnosisnya.

Baca Juga: Lika-Liku Karier Istri Ruben Onsu, Ditendang Keluar dari Cherrybelle hingga Tidak Diajak Reunian Bareng, Raffi Ahmad: Yang Aku Lihat Sarwendah Lebih Ngetop Sendiri

Ia pun telah menghabiskan banyak akhir pekan sejak awal pandemi di dekat para pendukung, kadang-kadang tanpa mengenakan masker.

Setelah kesembuhannya dari Covid-19, kebiasaan berinteraksi dengan orang-orang tanpa mengenakan masker pun rupanya terus berlanjut.

Pada hari Kamis, dia difoto tanpa masker saat berbicara dengan beberapa penyapu di taman kediaman presiden.

Tidak lama setelah mengumumkan hasil negatifnya, presiden Bolsonaro menyapa para pendukung di luar toko sepeda, setelah berkeliling Brasilia.

Baca Juga: Curhat Mahasiswi Semester 3, Ditinggal Kabur Pacar Saat Ketahuan Hamil Bayi Kembar, Kini Semangat Merawat Meski Sempat Mengaku Tak Siap Jadi Seorang Ibu

Seperti sebelumnya, selama terinfeksi virus corona, Sang Presiden pun menunjukkan kepercayaan dirinya dengan masa lalunya sebagai atlet.

Dia mengklaim bahwa masa lalunya yang atletis akan melindunginya dari Covid-19.

Brasil, negara terbesar di Amerika Latin, merupakan salah satu pusat penyebaran wabah.

Negara ini memiliki 2.419.901 kasus yang dikonfirmasi, di mana angka sebenarnya diyakini lebih tinggi.

Baca Juga: Firasatnya Soal Richard Kyle Terbukti Nyata, Mbak You Sempat Dilabrak Jessica Iskandar, Sang Paranormal: Saya Tidak Mungkin Ngasal, Hubungan Itu Tak Akan Seimbang!

Pekan lalu, dua menteri lagi di kabinet Bolsonaro mengatakan mereka telah dites positif, yaitu menteri kewarganegaraan 65 tahun, Onyx Lorenzoni, dan Milton Ribeiro, menteri pendidikan berusia 62 tahun.

Sementara itu, selama dua bulan, pemerintahan Bolsonaro berjalan tanpa menteri kesehatan, setelah seorang menteri dipecat dan penggantinya mengundurkan diri.

Kini, menteri sementara, Jenderal Eduardo Pazuello, yang tidak memiliki pengalaman di lapangan sebelum April, tengah menghadapi tekanan untuk meninggalkan pekerjaan itu.

Dia mengambil alih setelah pendahulunya, seorang dokter dan konsultan perawatan kesehatan yang memprotes dukungan Bolsonaro untuk penggunaan hydroxychloroquine dan chloroquine, memutuskan berhenti dari jabatan.

Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Terinfeksi Virus Corona Tak Mempan Bikin Presiden Brasil Jair Bolsonaro Berhenti Remehkan Covid-19, Baru Dinyatakan Negatif Sudah Lakukan Hal Ini.

(*)

Source : intisari

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x