Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jadi Awal Mula Tragedi Ledakan, Kapal Rusia Berbendera Moldova yang Membawa 2750 Ton Amonium Nitrat ke Lebanon Seakan Sudah Dikutuk Sejak Pertama Kali Berlayar, Hidup Penuh Kesialan di Lautan, Begini Kisahnya Perjalanannya

None - Jumat, 07 Agustus 2020 | 16:42
Petugas berjaga saat helikopter memadamkan api di lokasi ledakan di Beirut, Lebanon Selasa (4/8/2020)
AFP/STR

Petugas berjaga saat helikopter memadamkan api di lokasi ledakan di Beirut, Lebanon Selasa (4/8/2020)

Gridhot.ID - Dunia kini sedang menyoroti kasus ledakan di Beirut.

Banyak orang mulai menginvestigasi sendiri awal mula terjadinya tragedi tesebut

Menyusul peristiwa ledakan hebat yang terjadi di Beirut Lebanon pada Selasa (4/8/2020) kemarin, pihak berwenang melakukan penyelidikan.

Perkembangan terbaru dari penyelidikan tersebut menunjukkan kemungkinan penyebabnya, yaitu berasal dari amonium nitrat atau dikenal juga sebagai pupuk pertanian.

Menurut otoritas berwenang, amonium nitrat dalam jumlah banyak itu disimpan di pelabuhan Beirut tanpa tindakan pencegahan keamanan selama bertahun- tahun, meskipun ada peringatan dari pejabat setempat sebelumnya.

Baca Juga: Seakan Tantang Amerika Serikat yang Latihan Perang di Laut China Selatan, Tiongkok Pamerkan Rudal DF 26 Super Mematikan Racikannya, Mampu Hindari Deteksi Satelit Hingga Lenyapkan Kapal Induk dalam Sekali Ledakan

Disimpan di pelabuhan Beirut selama bertahun-tahun, datangnya barang yang diduga kuat menyebabkan ledakan hebat itu menyimpan kisah panjang.

Melansir CNN, sebuah dokumen mengungkapkan bahwa pengiriman 2.750 metrik ton amonium nitrat tiba di Beirut dengan kapal milik Rusia pada tahun 2013.

Ya, kurang lebih selama 7 tahun pupuk pertanian tersebut sampai di pelabuhan Beirut dan terus berada di sana terjebak dalam berbagai masalah.

Pengangkutannya menggunakan kapal bernama MV Rhosus, bertujuan ke Mozambik.

Kesulitan keuangan yang juga menciptakan keresahan diantara awak kapal Rusia dan Ukraina menjadi awal masalahnya.

Baca Juga: Buaya Raksasa Berusia 112 Tahun di Bangka Sampai Digotong Pakai Buldozer, Pawang Buaya Lakukan Ritual Khusus Kuburkan Sang Predator, Sekdes Kayu Besi Singgung Menyalahi Kodrat

Source : intisari

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x