Sementara, pengawas keselamatan tempat kerja Australia Selatan, SafeWork SA, menuturkan bahwa amonium nitrat disimpan di 170 lokasi yang diatur dan dipantau ketat di seluruh wilayah tersebut.
Pelabuhan Inggris Investigasi telah diluncurkan ke lokasi penyimpanan amonium nitrat di pelabuhan besar di Lincolnshire, Immingham, dan tempat lain di wilayah Humber.
Associated British Ports (ABP), yang menjalankan situs tersebut, mengatakan bahwa pelabuhan Inggris harus mengikuti peraturan ketat dan memastikan zat tersebut disimpan dan ditangani dengan aman.
Sementara itu, sebuah perusahaan yang berbasis di pelabuhan Portsmouth, Portico, telah menarik aplikasi untuk menyimpan amonium nitrat dan mengatakan zat tersebut tidak akan melewati lokasi penyimpanan.
Meski pengumuman itu datang tak lama setelah ledakan di Beirut, perusahaan menyampaikan bahwa ini hanya untuk alasan bisnis.
Ketua Asosiasi Koordinasi Penanganan Kargo Internasional Richard Brough menuturkan, amonium nitrat diatur karena merupakan zat berbahaya yang terdaftar.
"Dengan sendirinya, itu adalah zat yang relatif aman. Tapi yang menjadi masalah adalah saat terkontaminasi misalnya dengan minyak," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Amonium Nitrat Sebabkan Ledakan Lebanon, Negara Mana yang Masih Menyimpan?"
(*)