Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Militer Negeri Beruang Merah Makin Ganas, Pamerkan Jet Tempur MiG-31 Terbaru dengan Kemampuan Menyusup Lapisan Stratosfer Ekstra Gesit, Buat NATO Anggat Topi

None - Rabu, 07 Oktober 2020 | 15:13
Pesawat serang Sukhoi Su-25.
theexpress.co.uk

Pesawat serang Sukhoi Su-25.

Gridhot.ID - Di zaman modern ini, perkembangan alutsista militer sebuah negara semakin canggih.

Negara-negara maju trus berlomba mengembangkan alutsistanya demi memperkuat kekuatan militernya.

Baru-baru ini militer Rusia kembali memamerkan unit canggih dari alutsistanya.

Baca Juga: Unjuk Rasa Tolak Pengesahan UU Cipta Kerja Berakhir Ricuh, Mahasiswa Ditembaki Gas Air Mata, Sejumlah Polisi Alami Luka-luka

Unit tersebut adalah pesawat tempur MiG-31.

Pesawat ini mampu melakukan pertempuran udara dengan penyusup di stratosfer, lapisan kedua dari atmosfer Bumi.

Hal ini ditunjukkan selama latihan di Semenanjung Kamchatka di Timur Rusia.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Negaranya Meroket, PM Malaysia Ogah Lockdown dan Pilih Lakukan Hal Ini, Muhyiddin: Mohon Maaf Jika Abah Harus Mulai Gunakan Tongkat

"Di bawah skenario latihan, sebuah pesawat tempur MiG-31 mensimulasikan intrusi ke wilayah udara Rusia, setelah mendapatkan kecepatan supersonik pada ketinggian sekitar 20.000 meter," kata Armada Pasifik Rusia dalam pernyataan Selasa (6/10), seperti dikutip TASS.

Di bawah skenario latihan, pilot MiG-31, pesawat tempur ketinggian tinggi, mendapat tugas untuk menemukan penyusup sendiri, tanpa bantuan sistem pertahanan udara berbasis darat untuk mempersulit pekerjaan tersebut.

Setelah mendeteksi penyusup dan mengunci target, pilot MiG-31 dalam skenario latihan melakukan peluncuran elektronik rudal udara-ke-udara jarak jauh, menurut Armada Pasifik Rusia.

Mikoyan MiG-31 adalah pesawat tempur pencegat yang Rusia kembangkan untuk menggantikan MiG-25 "Foxbat". Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) menjuluki MiG-31 dengan sebutan Foxhound.

Bisa menyerang 4 target dalam waktu bersamaan

Melansir Wikipedia, pesawat interseptor pertahanan udara milik Rusia yang paling “mumpuni” ini punya sebuah kemampuan pengejaran dan penguncian target multiple juga kemampuan look-down dan shoot-down.

Baca Juga: Bertahun-tahun Diteliti, Foto Abraham Lincoln Terbaring di Ranjang Setelah Tewas Ditembak Disebut 99 Persen Asli, Ini Alasannya

Kunci dari efektivitas MiG-31 adalah Zaslon M, fixed phased array antenna radar, yang diberi nama kode Flash Dance oleh NATO. Ini merupakan radar pesawat tempur yang paling hebat.

Zaslon-M mempunyai kemampuan jarak deteksi lebih jauh, mencapai 400 km, untuk sasaran seukuran pesawat peringatan dini (AWACS), serta mampu menyerang 6 sasaran sekaligus.

MiG-31 menggendong mesin Soloviev D-38F6 baru dengan tujuan untuk menambah jarak jangkau hingga 1.250 km tanpa mengisi bahan bakar ulang.

Baca Juga: Siap-siap Cek ATM, BLT GAJI Tahap Kelima Akan Cair Segar, Catat Tanggalnya!

Foxhound membawa misil udara-ke-udara jarak-jauh AA-9 dan bisa menyerang 4 target dalam waktu bersamaan. Ketika beroperasi dengan target-target udara, Mig-31 dapat mencegat sampai 24 target dalam waktu bersamaan.

Selain target udara, MiG-31BM multi-peran memiliki kemampuan untuk menghancurkan target darat. Pesawat tempur ini mampu membawa rudal Kh-31, Kh-59, Kh-59M, dan Kh-29. Ini adalah rudal udara-ke-permukaan.

Rudal Kh-31 memiliki jangkauan 110 kilometer dengan kecepatan supersonik Mach 3,5. Ini merupakan rudal anti-kapal supersonik pertama yang bisa diluncurkan oleh pesawat taktis.(*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Pesawat tempur MiG-31, sanggup terbang hingga stratosfer membawa rudal supersonik"

Source :Kontan.co.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x