Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Benua Biru di Ambang Bahaya, Intelejen Rusia Sebut Nagorno-Karabakh Bisa Jadi Basis Militan Serang Eropa, Ini Penyebabnya

None - Jumat, 09 Oktober 2020 | 14:42
Perang Azerbaijan dengan Armenia di Nagorno-Karabakh
KEMENTERIAN PERTAHANAN AZERBAIJAN

Perang Azerbaijan dengan Armenia di Nagorno-Karabakh

Tahun itu, Azerbaijan nyatakan kemerdekaan mereka.

Baca Juga: Hobi Provokasi, Turki Siapkan Hal Ini di Tengah Konflik dengan Yunani di Laut Mediterania, Uni Eropa Sampai Ketar-ketir

Peta Nagorny-Karabakh, yang terletak di antara Armenia dan Azerbaijan
Wikipedia

Peta Nagorny-Karabakh, yang terletak di antara Armenia dan Azerbaijan

Konflik kemudian memanas dengan usaha untuk saling menguasai wilayah.

Armenia berusaha memenangkan wilayah itu agar Nagorno-Karabakh pecah dari Azerbaijan dan bergabung dengan mereka.

Armenia sendiri mendapat kemerdekaannya setelah Uni Soviet runtuh.

Perang tahun 1990-anitu berakhir dengan gencatan senjata pada Mei 1994, 30 ribu prajurit meninggal dan ratusan ribu orang kehilangan rumah.

Tak hanya hapus etnis Azerbaijan di Nagorno-Karabakh, tapi juga wilayah di sekitarnya dikontrol oleh Armenia.

Pengamat menyebut kemenangan Armenia ada kaitannya dengan dukungan militer Rusia yang membalikkan keadaan melawan Azerbaijan.

Terlepas dari upaya kelompok Minsk yang diketuai Rusia, Perancis dan AS untuk menengahi kesepakatan antara Armenia dan Azerbaijan mengenai Nagorno-Karabakh, perselisihan terus berlanjut selama seperempat abad.

Baca Juga: Darurat Perang di Nagorno-Karabakh, PM Armenia Ungkap Bukti Turki Bantu Militer Azerbaijan, Mulai dari Drone, Jet Tempur Hingga Tentara Bayaran

Kekhawatiran terus muncul dan mungkin Rusia harus mengajak sekutunya untuk memulai menengahi kesepakatan dua negara tersebut.

Source :Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 12

Latest

Popular

Tag Popular

x