Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terbakar Habis Saat Ricuh Demo Tolak Omnibus Law, Pemerintah DKI Langsung Gerak Cepat Benahi Halte Transjakarta yang Jadi Rusak karena Amuk Massa: Udah Berfungsi Lagi

None - Rabu, 14 Oktober 2020 | 10:42
Sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan saat demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di Jakarta, Kamis (8/10/2020). Halte transjakarta, alat berat, pos polisi, kendaraan dirusak dan dibakar massa.
(KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO)

Sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan saat demonstrasi menolak UU Cipta Kerja di Jakarta, Kamis (8/10/2020). Halte transjakarta, alat berat, pos polisi, kendaraan dirusak dan dibakar massa.

Gridhot.ID-Sejumlah fasilitas sarana transportasi dilaporkan rusak saat aksi unjuk rasa penolakan Undang-Undang Cipta Kerja pada Kamis (8/10/2020) lalu.

Fasilitas tersebut di antaranya adalah 46 halte transjakarta yang salah satunya adalah Halte Bundaran HI. Nggak cuman itu, kaca sejumlah stasiun MRT Jakarta diketahui rusak saat aksi unjuk rasa tersebut.Meski demikian, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta langsung melakukan gerak cepat memperbaiki fasilitas transportasi itu dan bertahap selesai pada Senin (12/10/2020).

Baca Juga: Bebas dari Belenggu Corona, Trump Lempar Masker dan Sesumbar Bakal Cium Semua Orang, Presiden AS: Saya akan Memberimu Ciuman!

Halte mulai bisa digunakan kembali

Direktur Utama PT Transportasi Jakarta ( Transjakarta) Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan, halte seluruh halte transjakarta sudah beroperasi kembali termasuk halte Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada Senin kemari.Pengoperasian seluruh halte tersebut sesuai dengan arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Namun halte-halte tersebut belum bisa difungsikan secara total dan baru difungsikan dengan pola "Minimum operation".

Baca Juga: Aksi Kekerasan pada Jurnalis Peliput Demo Tolak UU Cipta Kerja Dikecam, Polisi Bagi-bagikan 1.000 Rompi Oranye: Biar Kelihatan Berbeda

Begitu juga dengan Halte Bundaran HI yang merupakan salah satu dari tiga halte dengan kerusakan berat, sudah bisa digunakan mulai (hari ini)," ucap Sardjono Khusus untuk halte Bundaran HI.

Pelanggan yang ingin menggunakan halte tersebut, diarahkan untuk mengakses melalui stasiun bawah tanah Mass Rapid Transit atau Moda Raya Terpadu (MRT).

"Kami memastikan pelanggan tetap bisa terlayani dengan baik di mana proses pembayaran bisa dilakukan melalui gate yaitu media QR Code maupun kartu elektronik," kata dia.Sedangkan beberapa haltelainnya seperti halte Sawah Besar, Sarinah, Senen arah Pulogadung, dan halte Senen arah Harmoni disiapkan pembayaran menggunakan Tap On Bus atau TOB.

Baca Juga: Jaga Ketat Ibu Kota, Polri Mobilisasi 7.500 Personel Brimob ke Jakarta, Begini Penjelasan Brigjen Polisi Awi Setiyono

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x