GridHot.ID - Kapal perusak Amerika Serikat (AS), USS Barry, berlayar melalui Selat Taiwan pada Rabu (14/10/2020).
Mengetahui itu, militer China langsung melakukan tindakan.
Mereka mengorganisir Angkatan Laut dan Angkatan Udara serta melacak juga memantau kapal perang tersebut.
Mengutip Global Times, Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) mengumumkan perintah tersebut pada Kamis (15/10/2020).
Dalam beberapa hari terakhir, AS telah sering mengirimkan sinyal yang salah kepada pasukan "kemerdekaan Taiwan", yang secara serius merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, Kolonel Senior Zhang Chunhui, juru bicara Komando Teater Timur PLA, mengatakan.
Transit kapal perusak USS Barry di Selat Taiwan terjadi setelah media asing melaporkan pada Selasa (13/10/2020) dan Rabu (14/10/2020) bahwa AS sedang bergerak maju dengan penjualan senjata terbaru ke Taiwan, yang menurut para ahli menampilkan senjata serangan dibanding bersifat defensif.
"Kami dengan tegas mendesak Amerika Serikat untuk berhenti membuat pernyataan dan tindakan yang menimbulkan masalah."
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar