Gridhot.ID - Atlet adalah sebuah profesi yang sangat butuh kerja keras untuk bisa mencapai kesuksesan.
Banyak orang sangat kagum dengan sosok para atlet.
Apalgi mereka yang mengalami disabilitas namun mampu menjalani mimpinya di bidang olahraga.
Atlet penyandang disabilitas ini jadi sorotan baru-baru ini karena membuat KSAD Jenderal Andika Perkasa kagum.
Kedua atlet penyandang disabilitas tersebut ada Wawa Gunawan dan Ni Gusti Ayu.
Sosok dan profil mereka terungkap saat ikut melakukan kunjungan bersama pengurus National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung, Jawa Barat.
Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, tampak Jenderal Andika Perkasa bersama istrinya, Hetty Andika Perkasa, menerima kunjungan atlet disabilitas dan pengurus NPCI Kota Bandung.
Wawa Gunawan merupakan seorang penyandang disabilitas karena tidak memiliki kaki sejak Iahir.
Namun Wawa punya kelebihan mampu mengangkat beban hingga 120 kilogram.
Wawa telah bergabung sebagai atlet NPCI sejak dua tahun terakhir dan menekuni bidang angkat berat.
Dulunya, ia bekerja sebagai montir bengkel dan modifikasi kendaraan roda dua untuk disabilitas sepertinya.
"Waktu pertama kali gabung di NPCI, saya boleh mencoba olahraga apa saja, mana yang cocok, kemudian saya tekuni.
Kebetulan Wawa punya potensi badan untuk angkat berat, jadi Wawa gabung di angkat berat," ucap Wawa.
Berkat kerja keras dan usahanya yang gigih, kini ia masuk pelatda untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional di Papua.
Ia mengaku berlatih setiap hari, namun masih bisa melakukan pekerjaannya sebagai montir setelah latihan selesai.
Selain itu ada juga Ni Gusti Ayu. Perempuan asli Bali itu sebelumnya menjadi atlet lari atletik dan lompat.
Keterbatasan dalam penglihatan akibat kecelakaan di usia 13 tahun, membuatnya berlatih menjadi atlet goal ball.
Prestasi telah diukirnya selama menjadi atlet goal ball tim putri Indonesia yang pernah meraih juara ll saat pertandingan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Jenderal Andika Perkasa dan istrinya mengaku kagum dan mengapresiasi semangat Wawa Gunawan dan Ni Gusti Ayu yang sangat menginspirasi.
Perjalanan hidup dan perjuangan mereka mengharumkan nama Indonesia patut diapresiasi, karena mereka keterbatasan fisik mereka tak menghalangi untuk berprestasi.
"Para atlet disabilitas adalah inspirasi, bahwa keterbatasan fisik tak menghalangi untuk berprestasi," kata dia.
Kunjungan itu selain untuk untuk bersilaturahmi, para atlet juga datang untuk meminta dukungan sarana latihan bagi atlet angkat berat dan goal ball.
Jenderal Andika Perkasa dengan senang hati membantu alat dan sarana untuk latihan para atlet disabilitas.
"Jadi saya kasih bukan yang multi, saya berikan yang pull down cs, smith machine, saya kasih. Jadi (peralatan itu) lebih aman," kata Andika Perkasa.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sosok dan Profil 2 Atlet Disabilitas yang Bikin Jenderal Andika Perkasa Kagum, Beri Dukungan Alat.
(*)
Source | : | Surya |
Penulis | : | None |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar