Gridhot.ID -Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tak henti menebar teror di Papua.
Untuk mengusut teror KKB Papua, TNI dan Polri tak hanya mengerahkan pasukan untuk memburu pelaku.
Berbagai upaya lain juga dilakukan, salah satunya menyelidiki pemasok senjata api untuk KKB Papua.
Polisi mengungkap adanya modus baru KKB Papua membeli senjata api ilegal dari jaringan Filipina melalui kaki tangan pemasok.
Karena itu polisi terus melakukan penelusuran dan menangkap para penjual senjata api ilegal demi mencegah pasokan ke kelompok KKB.
Tim Khusus Polda Papua Barat dalam beberapa pekan terakhir menangkap3 tersangka pelaku perdagangan senjata api ilegal yang dikirim dari Filipina.
Kapolda Papua Barat Irjen Polisi Tornagogo Sihombing mengutarakan, satu dari3 tersangka memiliki peran besar dalam kegiatan penyelundupan senjata api ke Papua Barat, yakni RB.
"Jadi Jaringan RB ini punya hubungan khusus dengan pelaku tindak kejahatan yang ada di Filipina."
"Dari Filipina senjata masuk Indonesia melalui Manado, Sulawesi Utara," kata Tornagogo, Rabu (19/11/2020).
Selanjutnya, imbuh Tornagogo, dari Manado penyelundupan senjata api ke Papua Barat dilakukan melalui Sorong lalu ke Manokwari.